Alhamdulillah, Pemulangan Jamaah Haji Indonesia Lancar

MADINAH - Pemulangan jamaah haji sejauh ini dinilai lancar karena tidak ada penerbangan yang delay signifikan. Hal ini juga dikarenakan sikap kooperatif jamaah haji yang mematuhi aturan bagasi dan tas bawaan kabin dalam penerbangan.

Pemeriksaan koper bagasi jamaah tak lagi menemukan air zamzam. Begitu juga dengan barang bawaan jamaah ke kabin. Umumnya semua sudah sesuai ketentuan penerbangan sehingga tidak memperlambat proses keberangkatan di bandara.

“Alhamdulillah sejauh ini tidak ada kendala berarti. Alhamdulillah setelah imbauan digencarkan baik melalui surat edaran atau via media massa, pelanggaran barang bagasi jamaah menurun drastis,” kata Arsyad Hidayat, Kepala Daerah Kerja (Kadaker), Jumat malam (29/9/2017).

Kata dia, jadwal penerbangan tidak terganggu. Karena hingga Jumat tercatat on time performance (ketepatan waktu penerbangan) haji tahun ini mencapai 88,11%. “Ini indikasi masih bagus,” katanya.

Sementara itu, hingga 29 September 2017 pukul 19.00 WAS, tercatat sudah 407 kelompok terbang (kloter) dengan 162.666 jamaah dan 2.029 petugas yang diberangkatkan ke Tanah Air.

“Total 164.695 jamaah haji yang diterbangkan ke Indonesia. Rinciannya dari Bandara Jeddah 101.875 jamaah dan Bandara Madinah baru 62.820 orang,” kata Kepala Seksi Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Daker Madinah, Reza Muhammad Marzal.

Siskohat juga mencatat, jumlah jamaah yang wafat sebanyak 630 orang. Rinciannya, 605 jamaah haji reguler dan 25 jamaah haji khusus.