Peduli Rohingya, Jamaah MTT Salurkan Bantuan kepada PKPU HI
A
A
A
JAKARTA - Majelis Taklim Telkomsel (MTT) menyerahkan “Donasi Cinta untuk Rohingya” kepada lembaga kemanusiaan nasional PKPU Human Initaitive (HI) di Masjid Tarqiyah Taqwa, Jakarta. Penyerahan dilakukan oleh Direktur Network Telkomsel sekaligus Dewan Penasehat MTT, Bob Apriawan didampingi Ketua Umum MTT, Wawan Budi Setiawan kepada Partnership Director PKPU HI, Andjar Radite di Masjid Tarqiyah Taqwa, Gedung Telkomsel Smart Office, Jakarta.
Total donasi senilai Rp225 juta terkumpul untuk membantu mengurangi duka Muslim Rohingya di Myanmar. Donasi tersebut dikumpulkan dalam waktu sekitar seminggu, sejak Kamis 31 Agustus 2017 sampai dengan Jumat 8 September 2017.
Dewan Penasehat MTT, Bob Apriawan menerangkan donasi tersebut terkumpul atas kepedulian karyawan Telkomsel baik di kantor pusat maupun di daerah, serta jamaah MTT. “Ini merupakan bentuk kepedulian dan keprihatinan kami terhadap saudara muslim Rohingya di Myanmar. Mudah-mudahan sedikitnya bantuan kami dapat meringankan beban mereka di sana,” terangnya.
MTT mempercayakan donasi tersebut kepada PKPU HI sebagai lembaga kemanusiaan yang sudah konsen memperhatikan nasib Muslim Rohingya sejak pertama konflik mencuat pada 2012 lalu. “Semoga bantuan kami dapat memaksimalkan program-program PKPU dalam melanjutkan misi kemanusiaan di Myanmar, menyelamatkan saudara muslim Rohingya,” ujarnya.
Sejauh ini PKPU HI telah mampu membuka jalur diplomasi dengan Pemerintah Myanmar sehingga dapat menggelar aksi kemanusiaan di sana. Beberapa aksi nyata yang telah dilakukan adalah penyaluran bantuan makanan, penyediaan toilet dan pompa sumur, pembangunan 55 shelter (rumah pengungsian), klinik, dan sekolah.
“Kami berusaha menyalurkan bantuan para donatur melalui program-program yang menyentuh berbagai aspek, baik kebutuhan pokok, perlindungan, kesehatan, sampai pendidikan dan jalur diplomasi pemerintahan,” kata Partnership Director PKPU HI, Andjar Radite.
Andjar mengapresiasi kepedulian yang telah ditunjukkan jamaah MTT sebagai wujud menjunjung tinggi nilai keimanan dan kemanusiaan. “Ini adalah wujud rasa ukhuwah Islamiyah yang nyata. Kami senantiasa berusaha menyampaikan amanah ini sebaik-baiknya,” ujarnya.
Sampai saat ini, PKPU HI bergerak bersama Aliansi Kemanusiaan Untuk Myanmar (AKIM) dalam program HASCO (Humanitarian Assistance for Sustainable) untuk terus mengawal perkembangan krisis di Myanmar. (Sahardi/Gie/PKPU_HI)
Total donasi senilai Rp225 juta terkumpul untuk membantu mengurangi duka Muslim Rohingya di Myanmar. Donasi tersebut dikumpulkan dalam waktu sekitar seminggu, sejak Kamis 31 Agustus 2017 sampai dengan Jumat 8 September 2017.
Dewan Penasehat MTT, Bob Apriawan menerangkan donasi tersebut terkumpul atas kepedulian karyawan Telkomsel baik di kantor pusat maupun di daerah, serta jamaah MTT. “Ini merupakan bentuk kepedulian dan keprihatinan kami terhadap saudara muslim Rohingya di Myanmar. Mudah-mudahan sedikitnya bantuan kami dapat meringankan beban mereka di sana,” terangnya.
MTT mempercayakan donasi tersebut kepada PKPU HI sebagai lembaga kemanusiaan yang sudah konsen memperhatikan nasib Muslim Rohingya sejak pertama konflik mencuat pada 2012 lalu. “Semoga bantuan kami dapat memaksimalkan program-program PKPU dalam melanjutkan misi kemanusiaan di Myanmar, menyelamatkan saudara muslim Rohingya,” ujarnya.
Sejauh ini PKPU HI telah mampu membuka jalur diplomasi dengan Pemerintah Myanmar sehingga dapat menggelar aksi kemanusiaan di sana. Beberapa aksi nyata yang telah dilakukan adalah penyaluran bantuan makanan, penyediaan toilet dan pompa sumur, pembangunan 55 shelter (rumah pengungsian), klinik, dan sekolah.
“Kami berusaha menyalurkan bantuan para donatur melalui program-program yang menyentuh berbagai aspek, baik kebutuhan pokok, perlindungan, kesehatan, sampai pendidikan dan jalur diplomasi pemerintahan,” kata Partnership Director PKPU HI, Andjar Radite.
Andjar mengapresiasi kepedulian yang telah ditunjukkan jamaah MTT sebagai wujud menjunjung tinggi nilai keimanan dan kemanusiaan. “Ini adalah wujud rasa ukhuwah Islamiyah yang nyata. Kami senantiasa berusaha menyampaikan amanah ini sebaik-baiknya,” ujarnya.
Sampai saat ini, PKPU HI bergerak bersama Aliansi Kemanusiaan Untuk Myanmar (AKIM) dalam program HASCO (Humanitarian Assistance for Sustainable) untuk terus mengawal perkembangan krisis di Myanmar. (Sahardi/Gie/PKPU_HI)
(poe)