Menko PMK Tekankan Pentingnya Ketahanan dan Pendidikan Keluarga

Senin, 24 Juli 2017 - 00:39 WIB
Menko PMK Tekankan Pentingnya...
Menko PMK Tekankan Pentingnya Ketahanan dan Pendidikan Keluarga
A A A
PEKANBARU - Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani bersyukur pemerintah bisa mewujudkan sebagian besar permintaan anak-anak Indonesia di acara puncak Hari Anak Nasional 2017.

Dengan jumlah yang hingga tahun 2017 ini mencapai 83,665 juta jiwa, anak-anak Indonesia pada acara puncak Hari Anak Nasional 2017 menyampaikan permintaan dan ajakan kepada pemerintah tentang ‘Suara Anak Indonesia’ yang berisi agar diberikan kemudahan pemberian Akte Kelahiran, melibatkan anak Indonesia dalam pengambilan berbagai kebijakan pembangunan, pendewasaan usia pernikahan, perlindungan anak dari asap rokok dan segala bahayanya, peningkatan akses terhadap kesehatan dan pendidikan serta pembelajaran siaga bagi anak-anak di wilayah rawan bencana, dan yang terakhir adalah stop kekerasan terhadap anak.

“Meskipun ada yang belum terealisasi, kami akan terus bergotong rotong mewujudkannya. Yang terpenting saat ini adalah bagaimana sosialisasi dan edukasi permintaan atau ajakan anak-anak itu tadi agar mereka paham terutama soal hak-hak dasar mereka, pola asuh orang tua dan guru di sekolah,” ujarnya di Acara Puncak Hari Anak Nasional (HAN) 2017 di Lapangan Gedung Daerah, Kota Pekanbaru, Riau, Minggu (23/7/2017).

Puan menuturkan, bahwa yang perlu dikedepankan saat ini adalah masalah ketahanan keluarga. Sebab, dari keluargalah anak-anak Indonesia memulai segalanya yaitu pendidikan, perilaku, dasar beragama, berinteraksi dan sebagainya.

“Pendidikan agama dan karakter juga harus diperkuat, anak-anak Indonesia harus memiliki jiwa yang mantap, berbudi luhur dan berakhlak mulia,” kata politikus PDIP ini.

Adapun tema HAN 2017 kali ini adalah “Saya Anak Indonesia, Saya Gembira.” Peringatan HAN 2017 dimaknai sebagai kepedulian seluruh bangsa Indonesia terhadap perlindungan anak Indonesia agar tumbuh dan berkembang secara optimal.

Dengan mendorong keluarga Indonesia menjadi lembaga pertama dan utama dalam memberikan perlindungan kepada anak, sehingga akan menghasilkan generasi penerus bangsa yang sehat, cerdas, ceria, berakhlak mulia dan cinta Tanah Air. Peringatan HAN 2017 telah diselenggarakan sejak tahun 1986 silam, berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 44 Tahun 1984.

“Saya Puan Maharani, Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan. Anak Indonesia adalah Generasi Penerus Bangsa. Masa anak-anak adalah masa bermain dan belajar dengan gembira. Mari wujudkan anak Indonesia yang cerdas, sehat, dan berbakti. Anak Indonesia, Anak Gembira,” tutur dia.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam sambutannya mengingatkan agar anak-anak Indonesia selalu belajar dengan rajin, tidak boleh berbuat aksi perundungan (bullying), apalagi kerap mengejek, mencemooh, dan menghina sesama teman. “Anak-anak justru harus saling banyak menolong, banyak membantu teman. Kalau ada temannya yang sakit, jangan lupa dijenguk dan didoakan agar temannya cepat sembuh,” kata Jokowi lagi.

Selain Presiden Jokowi dan Menko PMK Puan Maharani, , dalam acara ini juga hadir Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Ibu Wapres Mufidah Jusuf Kalla, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise, Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf, Gubernur Riau, para kepala daerah se-Indonesia, sekolah semua tingkatan se-Provinsi Riau, dan media massa nasional.
(kri)
Berita Terkait
Hari Anak Nasional 2021,...
Hari Anak Nasional 2021, Sejarah, Tema dan Maknanya
Menyambut Hari Anak...
Menyambut Hari Anak Nasional, Grofato Gelar Pesta Es Krim Cone Call Party
Dukung Pendidikan Anak...
Dukung Pendidikan Anak Usia Dini Melalui Warna Warni
Hari Anak Nasional Diperingati...
Hari Anak Nasional Diperingati 23 Juli, Begini Sejarahnya
Hari Anak Nasional,...
Hari Anak Nasional, GALNAS Gelar Workshop Lukiskan Ekspresimu dengan Tangan dan Kaki
Peringatan Hari Anak...
Peringatan Hari Anak Nasional di Surabaya
Berita Terkini
Masinton Enggak Tahu...
Masinton Enggak Tahu Kapan Kongres PDIP Digelar: Itu Agenda Bos Saya
36 menit yang lalu
Kasus Korupsi Tol MBZ,...
Kasus Korupsi Tol MBZ, Dono Parwoto Divonis 5 Tahun Penjara
54 menit yang lalu
Masinton Minta Usulan...
Masinton Minta Usulan Pemberian Gelar Pahlawan Nasional ke Soeharto Dihentikan
1 jam yang lalu
Bukti Manfaat VMS, Kementerian...
Bukti Manfaat VMS, Kementerian Kelautan dan Perikanan Selamatkan Kapal Nelayan di Laut Banda
1 jam yang lalu
Admin dan Anggota Grup...
Admin dan Anggota Grup Fantasi Sedarah Ditangkap, Politikus Gerindra Apresiasi Polisi
1 jam yang lalu
Prabowo: Pejabat yang...
Prabowo: Pejabat yang Tidak Mau Menyederhanakan Regulasi akan Saya Ganti
1 jam yang lalu
Infografis
Menkes: Orang Gaji Rp15...
Menkes: Orang Gaji Rp15 Juta Pasti Lebih Sehat dan Pintar
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved