Kantor Teknis Haji KJRI Jeddah Rilis Call Center Haji
A
A
A
JEDDAH - Kantor Teknis Haji (STH) Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah merilis call center, serta SMS dan WA (WhatsApp) center untuk penyelenggaraan ibadah haji 1438 H/2017 M. Untuk call center di nomor 9200 1 3210, sedangkan SMS dan WA center di nomor 050 35000 17.
Staf Teknis Haji I Ahmad Dumyati Basori mengatakan, kedua nomor tersebut diharapkan dapat menjadi media komunikasi antara jamaah dan petugas bila ada kebutuhan layanan. Begitu juga bagi orang lain saat mengetahui keberadaan jemaah yang membutuhkan layanan. “Kami akan standby 24 jam selama musim haji,” janji Dumyathi melalui sambungan telepon, Selasa (11/7/2017).
Agar bisa diketahui sejak awal oleh jamaah, lanjut Dumyathi, nomor-nomor telepon ini sengaja disosialisasikan sejak sekarang. Nantinya, pengumuman nomor ini juga akan dibuat dalam bentuk stiker dan spanduk yang ditempel di hotel jamaah haji Indonesia dan Bus Shalawat.
“Harapannya ini menyebar luas dan mudah diketahui sehingga dapat dimanfaatkan oleh jamaah bila membutuhkan layanan. Informasi dari jemaah, nantinya akan segera diproses oleh tim call center dan didistribusikan kepada para temus (tenaga musiman yang direkrut selama musim haji) setelah dilakukan konfirmasi kepada yang bersangkutan,” ujarnya.
Proses penyelesaian masalah juga akan dipantau melalui alat komunikasi sejenis Walkie Talkie (Bravo) dan tracking petugas melalui aplikasi Siskoppih (Sistem Informasi dan Komunikasi Panitia Penyelenggara Ibadah Haji). “Aplikasi ini sudah tersedia dan bisa diunduh di PlayStore,” pungkasnya.
Staf Teknis Haji I Ahmad Dumyati Basori mengatakan, kedua nomor tersebut diharapkan dapat menjadi media komunikasi antara jamaah dan petugas bila ada kebutuhan layanan. Begitu juga bagi orang lain saat mengetahui keberadaan jemaah yang membutuhkan layanan. “Kami akan standby 24 jam selama musim haji,” janji Dumyathi melalui sambungan telepon, Selasa (11/7/2017).
Agar bisa diketahui sejak awal oleh jamaah, lanjut Dumyathi, nomor-nomor telepon ini sengaja disosialisasikan sejak sekarang. Nantinya, pengumuman nomor ini juga akan dibuat dalam bentuk stiker dan spanduk yang ditempel di hotel jamaah haji Indonesia dan Bus Shalawat.
“Harapannya ini menyebar luas dan mudah diketahui sehingga dapat dimanfaatkan oleh jamaah bila membutuhkan layanan. Informasi dari jemaah, nantinya akan segera diproses oleh tim call center dan didistribusikan kepada para temus (tenaga musiman yang direkrut selama musim haji) setelah dilakukan konfirmasi kepada yang bersangkutan,” ujarnya.
Proses penyelesaian masalah juga akan dipantau melalui alat komunikasi sejenis Walkie Talkie (Bravo) dan tracking petugas melalui aplikasi Siskoppih (Sistem Informasi dan Komunikasi Panitia Penyelenggara Ibadah Haji). “Aplikasi ini sudah tersedia dan bisa diunduh di PlayStore,” pungkasnya.
(wib)