Perang di Filipina, TNI Gelar Patroli Bersama Negara Tetangga

Rabu, 14 Juni 2017 - 10:18 WIB
Perang di Filipina, TNI Gelar Patroli Bersama Negara Tetangga
Perang di Filipina, TNI Gelar Patroli Bersama Negara Tetangga
A A A
JAKARTA - TNI melakukan kerja sama patroli maritim dengan sejumlah negara tetangga untuk menangkal penyusupan teroris dari Marawi, Filipina Selatan, melalui laut. Ada tiga negara yang terlibat dalam kerja sama ini, yakni Indonesia, Malaysia, dan Filiphina (Indomalphi).

Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo mengatakan, kerja sama Indomalphi dilakukan sebagai respons atas meningkatnya eskalasi konflik antara militer Filipina dengan kelompok teror Islamic State in Iraq and Syria (ISIS) di Marawi, Filipina Selatan.

"Ketiga negara diwakili masing-masing Menteri Pertahanan akan berkumpul di Tarakan pada 19 Juni 2017 untuk launching Trilateral Maritime Patrol Indomalphi," kata Gatot melalui keterangan pers, Rabu (14/6/2017).

(Baca juga: Duterte Sebut Pengepungan Marawi Perintah Pemimpin ISIS al-Baghdadi)

Gatot menjelaskan, meletusnya konflik bersenjata di Marawi telah diprediksi TNI sejak enam bulan lalu. Berdasarkan data intelijen terungkap bahwa pentolan ISIS asal Indonesia, Bahrun Naim, membentuk Islamic State Asia Tenggara (ISAT) di Filipina Selatan.

Pembentukan (ISAT), kata Gatot, dilatarbelakangi peristiwa penculikan-penculikan termasuk WNI yang terjadi beberapa waktu lalu. "Karena ISIS di Suriah dan Iraq sudah terdesak, mereka akan membentuk basis di Asia Tenggara. Ini harus diwaspadai," ucap Gatot.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8778 seconds (0.1#10.140)