Kapolri Minta Hilangkan Budaya Kekerasan di Akpol

Selasa, 23 Mei 2017 - 12:57 WIB
Kapolri Minta Hilangkan Budaya Kekerasan di Akpol
Kapolri Minta Hilangkan Budaya Kekerasan di Akpol
A A A
JAKARTA - Kapolri Je‎nderal Tito Karnavian mengaku sudah meminta agar budaya kekerasan di Akademi Kepolisian (Akpol) dihilangkan. Tito tak ingin budaya kekerasan itu terus berlanjut.‎

"Saya sudah minta budaya kekerasan ini dihilangkan," kata Tito dalam rapat kerja bersama Komisi III DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (23/5/2017).

Menurut Tito, budaya kekerasan itu bisa berlanjut terhadap tahanan. Hal demikian dikatakan Tito menanggapi pertanyaan Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Hanura Sarifuddin Sudding mengenai kasus penganiayaan yang mengakibatkan seorang taruna Akpol Semarang, Jawa Tengah, Brigadir Dua Taruna Mohammad Adam.

(Baca juga: Penyidik Jemput 14 Taruna Akpol Tersangka Pembunuh Brigdatar Adam)

Adapun para pelaku penganiaya Adam adalah para seniornya di Akpol tersebut. Tito pun meminta para pelaku penganiaya Adam diberikan sanksi tegas. "Supaya tidak terulang lagi, budaya ini harus dihilangkan," kata mantan Kapolda Metro Jaya ini.

Selain itu, dia meminta agar para pembina taruna itu dievaluasi. Dirinya pun memberikan waktu setahun hingga dua tahun kepada pembina Akpol untuk menghilangkan budaya kekerasan itu. "Kenapa budaya ini tidak bisa dihentikan," paparnya.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5792 seconds (0.1#10.140)