HT Nilai Pasar Bebas Akibatkan Berbagai Ketimpangan

Rabu, 11 Januari 2017 - 04:56 WIB
HT Nilai Pasar Bebas Akibatkan Berbagai Ketimpangan
HT Nilai Pasar Bebas Akibatkan Berbagai Ketimpangan
A A A
NGANJUK - Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) mengatakan, strategi pembangunan ekonomi harus diubah, karena penerapan pasar bebas tidak cocok bagi Indonesia.

"Akibat terlalu cepat menganut pasar bebas, terjadi ketimpangan kesejahteraan, pembangunan, pendidikan, kesempatan kerja," kata HT saat melantik 284 DPRt Partai Perindo Nganjuk di Nganjuk, Jawa Timur, Selasa (10/1/2017).

Pasar bebas kata HT, menyebabkan pembangunan terkonsentrasi di kota besar dan daerah yang sudah berhasil atau terbangun dengan baik. Sementara daerah-daerah yang tertinggal tetap tertinggal.

Akar permasalahan bangsa tersebut bisa dibenahi bila ada keberpihakan. Perlakuan khusus bagi masyarakat bawah di daerah, memberikan kesempatan pada mereka untuk membangun kesejahteraannya, naik kelas menjadi masyarakat mapan.

"Negara harus hadir memajukan pendidikan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah," tutur HT.

Untuk itu kepada kader Perindo, HT menyerukan untuk berjuang membesarkan Partai Perindo, sehingga bisa membuat perubahan melalui proses politik. "Bangun infrastruktur mengakar dan SDM profesional, kita berjuang untuk Indonesia," tegasnya.

HT menuturkan, untuk membangun sesuatu yang besar harus membuat sesuatu yang mengakar, harus membangun organisasi hingga ke tingkat TPS. Dengan pelantikan Nganjuk, total DPRt yang telah dilantik langsung oleh HT menjadi 21.578 DPRt.

Sementara itu, Ketua DPW Partai Perindo Jawa Timur M Mirdasy menyerukan kepada seluruh kader, untuk terus membangun masyarakat sebagai upaya memajukan Indonesia. "Bangun masyarakat yang lebih sejahtera, Indonesia yang makmur dan maju," katanya.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6719 seconds (0.1#10.140)