Seskab Dukung Pencopotan Dandim 0603 Lebak
A
A
A
JAKARTA - Pihak Istana menyesalkan adanya latihan bersama Bela Negara TNI dengan Front Pembela Islam (FPI). Pihak Istana menilai latihan tersebut melanggar prosedur yang berlaku.
Sekretaris Kebainet (Seskab) Pramono Anung berharap persoalan tersebut tidak terulang. Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini juga berharap persoalan tersebut menjadi pembelajaran untuk semua pihak agar dalam kegiatan Bela Negara harus sesuai prosedur yang berlaku.
"Presiden sudah memutuskan yang berkaitan dengan Bela Negara, nanti rumusannya itu dilakukan Wantannas," ujar Pramono di Kantornya, Jakarta, Senin (9/1/2017).
Pada kesempatan itu dia juga mendukung langkah Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI M Herindra yang mencopot Komandan Distrik Militer (Dandim) 0603 Lebak, Banten Letkol (Czi) Ubaidillah. (Baca: Mantan Dandim Lebak Letkol Czi Ubaidillah Ditarik ke Kodam Siliwangi)
"Sehingga tidak ada lagi overlapping pelaksanaan Bela Negara," ucapnya.
Sekretaris Kebainet (Seskab) Pramono Anung berharap persoalan tersebut tidak terulang. Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini juga berharap persoalan tersebut menjadi pembelajaran untuk semua pihak agar dalam kegiatan Bela Negara harus sesuai prosedur yang berlaku.
"Presiden sudah memutuskan yang berkaitan dengan Bela Negara, nanti rumusannya itu dilakukan Wantannas," ujar Pramono di Kantornya, Jakarta, Senin (9/1/2017).
Pada kesempatan itu dia juga mendukung langkah Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI M Herindra yang mencopot Komandan Distrik Militer (Dandim) 0603 Lebak, Banten Letkol (Czi) Ubaidillah. (Baca: Mantan Dandim Lebak Letkol Czi Ubaidillah Ditarik ke Kodam Siliwangi)
"Sehingga tidak ada lagi overlapping pelaksanaan Bela Negara," ucapnya.
(kur)