Bamusi Jalin Kerja Sama dengan Ulama Mesir
A
A
A
JAKARTA - Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) menjalin kerja sama dengan sejumlah ulama Mesir, khususnya yang bergabung dalam Perhimpunan Niqabatul Ashraf yang beraliran Sunni. Kerja sama dilakukan untuk mengembangkan dan menyosialisasikan konsep Islam moderat dan rahmatan lil alamin.
Hadir dalam pertemuan dalam rangka kerja sama kedua pihak tersebut, Sekretaris Dewan Penasihat Bamusi sekaligus Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ahmad Basarah. Turut mendampingi Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk Mesir di Kairo, Helmy Fauzy dan anggota DPR dari Fraksi PDIP Dwi Ria Latifa.
Mereka diterima oleh Ketua Niqobatul Ashraf (Perhimpunan Keluarga Keturunan Nabi Muhammad SAW) sekaligus Wakil Ketua I Parlemen Mesir, Sayyid Mahmoud El Sharif. Pertemuan dilakukan di Kantor Pusat Niqobatul Ashraf, Kairo Mesir, Rabu, 28 Desember 2016.
"Berharap agar ke depan ulama ulama Mesir dapat terus melakukan dialog secara intensif dengan ulama di Indonesia guna mencari solusi dan mengampanyekan pentingnya Islam yang rahmatan lil aalamin," ujar Basarah yang disampaikan melalui siaran tertulis, Jumat (30/12/2016).
Sementara Dubes Indonesia untuk Mesir, Helmy Fauzy dalam pertemuan tersebut menekankan pentingnya hubungan kedua negara, baik antar masyarakat (people to people) maupun hubungan antar pemerintah (government to government). Dalam pertemuan juga membahas upaya memperkuat kerja sama kedua negara khususnya di bidang agama dan budaya serta ekonomi.
"Selain itu, dibahas komitmen kedua negara untuk terus mengembangkan serta menjadi pioneer bagi pemahaman dan pengamalan ajaran Islam yang toleran yang dapat hidup berdampingan dengan pemeluk-pemeluk agama lainnya," ucapnya.
Hadir dalam pertemuan dalam rangka kerja sama kedua pihak tersebut, Sekretaris Dewan Penasihat Bamusi sekaligus Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ahmad Basarah. Turut mendampingi Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk Mesir di Kairo, Helmy Fauzy dan anggota DPR dari Fraksi PDIP Dwi Ria Latifa.
Mereka diterima oleh Ketua Niqobatul Ashraf (Perhimpunan Keluarga Keturunan Nabi Muhammad SAW) sekaligus Wakil Ketua I Parlemen Mesir, Sayyid Mahmoud El Sharif. Pertemuan dilakukan di Kantor Pusat Niqobatul Ashraf, Kairo Mesir, Rabu, 28 Desember 2016.
"Berharap agar ke depan ulama ulama Mesir dapat terus melakukan dialog secara intensif dengan ulama di Indonesia guna mencari solusi dan mengampanyekan pentingnya Islam yang rahmatan lil aalamin," ujar Basarah yang disampaikan melalui siaran tertulis, Jumat (30/12/2016).
Sementara Dubes Indonesia untuk Mesir, Helmy Fauzy dalam pertemuan tersebut menekankan pentingnya hubungan kedua negara, baik antar masyarakat (people to people) maupun hubungan antar pemerintah (government to government). Dalam pertemuan juga membahas upaya memperkuat kerja sama kedua negara khususnya di bidang agama dan budaya serta ekonomi.
"Selain itu, dibahas komitmen kedua negara untuk terus mengembangkan serta menjadi pioneer bagi pemahaman dan pengamalan ajaran Islam yang toleran yang dapat hidup berdampingan dengan pemeluk-pemeluk agama lainnya," ucapnya.
(kur)