Gerindra: Ada Upaya Benturkan Massa dengan Massa Lewat Aksi 412

Sabtu, 03 Desember 2016 - 12:42 WIB
Gerindra: Ada Upaya...
Gerindra: Ada Upaya Benturkan Massa dengan Massa Lewat Aksi 412
A A A
JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Ferry Juliantono meminta kepada aparat kepolisian untuk membatalkan rencana aksi 412 yang mengusung tema 'Kita Indonesia'. Ferry meminta agar kepolisian menolak izin penyelenggaraan aksi yang akan dilangsungkan 4 Desember besok.

‎"Karena acara tersebut dikhawatirkan ada upaya untuk membenturkan massa dengan massa," ujar Ferry usai diskusi Polemik SindoTrijayaFM, di kawasan Cikini, Jakarta, Sabtu (3/12/2016).

Ferry yang juga mantan aktivis ini menilai, aksi 412 itu tidak relevan lagi untuk ‎dilanjutkan, meski mengusung tema tentang kebhinekaan dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Sebab, menurutnya, aksi-aksi yang mengusung tema kebhinekaan dan NKRI juga sudah dilaksanakan‎ oleh gabungan ormas Islam dalam aksi Bela Islam I, II, III kemarin. Apalagi, aksi Bela Islam yang diiisi kegiatan doa bersama dan salat Jumat kemarin juga dihadiri Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakilnya Jusuf Kalla, serta sejumlah Menteri Kabinet Kerja.

‎"Berarti ya sudah tidak perlu lagi ada pengerahan massa, apalagi ini dikoordinir oleh partai-partai pendukung yang pasangan nomor 2 Basuki Tjahaja Purnama, jadi lebih baik itu dibatalkan saja. Diberi masukan oleh kepolisian kepada pihak panitia, karena (aksi 412) jadi lucu-lucuan lah gitu," jelasnya.

‎Sukses menggelar aksi Bela Islam III yang dihadiri jutaan umat Islam dengan tajuk 212, muncul aksi tandingan yang akan dilaksanakan pada 4 Desember besok. Aksi 412 mengusung tema 'Kita Indonesia'.

Beberapa selebaran imbauan untuk mengikuti aksi 412 beredar di kalangan wartawan dan sosial media, Sabtu (3/12/2016), baik lembaga setingkat kementerian ataupun swasta. Hal yang sama juga dilakukan partai politik pendukung pemerintah.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0837 seconds (0.1#10.140)