Sukses Pemilu 2014 dan Pilkada 2015 Tak Lepas dari Tangan Dingin Husni
Sukses Pemilu 2014 dan Pilkada 2015 Tak Lepas dari Tangan Dingin Husni
A
A
A
JAKARTA - Mendiang Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Husni Kamil Malik dikenang sebagai orang yang memiliki peran penting dalam hal pemilihan umum di Tanah Air.
Seperti kita tahu, Pemilu 2014 dan Pilkada Serentak 2015 gelombang pertama di Indonesia dinilai tidak lepas dari tangan dingin pria kelahiran Medan, 41 tahun yang lalu itu.
"Beliau masih muda tetapi memiliki prestasi cemerlang. Berhasil melaksanakan Pileg dan Pilpres 2014 dan Pilkada Serentak 2015," ujar Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Jimly Asshidiqqie, Kamis 7 Juli 2016 malam.
Jimly juga mengaku almarhum Husni punya peran besar terhadap demokrasi di Indonesia. Selain dua pemilihan umum secara langsung itu, Husni juga berhasil melaksanakan sejumlah pemilu lain pada tahun 2012 dan 2013.
Husni menjabat sebagai Ketua KPU sejak bulan April 2012. Sebelumnya, pria lulusan Universitas Andalas, Padang ini, menjadi komisioner KPU Sumatera Barat selama dua periode 2003-2008 dan 2008-2013.
"Dalam bekerja saya menilai almarhum ini sangat bertangan dingin. Jasa dan pengabdian beliau sangat berarti bagi kemajuan sistem demokrasi yang dibangun oleh bangsa kita," pungkasnya.
Seperti kita tahu, Pemilu 2014 dan Pilkada Serentak 2015 gelombang pertama di Indonesia dinilai tidak lepas dari tangan dingin pria kelahiran Medan, 41 tahun yang lalu itu.
"Beliau masih muda tetapi memiliki prestasi cemerlang. Berhasil melaksanakan Pileg dan Pilpres 2014 dan Pilkada Serentak 2015," ujar Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Jimly Asshidiqqie, Kamis 7 Juli 2016 malam.
Jimly juga mengaku almarhum Husni punya peran besar terhadap demokrasi di Indonesia. Selain dua pemilihan umum secara langsung itu, Husni juga berhasil melaksanakan sejumlah pemilu lain pada tahun 2012 dan 2013.
Husni menjabat sebagai Ketua KPU sejak bulan April 2012. Sebelumnya, pria lulusan Universitas Andalas, Padang ini, menjadi komisioner KPU Sumatera Barat selama dua periode 2003-2008 dan 2008-2013.
"Dalam bekerja saya menilai almarhum ini sangat bertangan dingin. Jasa dan pengabdian beliau sangat berarti bagi kemajuan sistem demokrasi yang dibangun oleh bangsa kita," pungkasnya.
(kri)
Explore More