Fahri Hamzah Mengaku Sedih Melihat Perombakan Fraksi PKS
A
A
A
JAKARTA - Anggota Fraksi PKS Fahri Hamzah yang dipecat dari keanggotaanya mengaku sedih atas perombakan yang terjadi di Fraksi PKS karena sebelumnya akan diadakan wawancara terhadap anggota untuk ditanyakan mengenai performa kinerjanya. Karena ini jabatan publik, maka seharusnya ada akuntabilitas dalam prosesnya.
"Untuk penempatan, dulu kami ada pengecekan. Orang ini secara psikologi lebih cocok di mana. Itu ada. Supaya kita profesional karena ini jabatan publik," ujarnya di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (12/4/2016).
Karena itu, Fahri menyarankan agar sebaiknya dilakukan wawancara dulu ke masing-masing anggota karena ini merupakan jabatan publik. Menurutnya, semestinya ada penilaian sebelum penempatan.
"Itu kan enggak jelas. Jadi banyak sahwa sangkanya. Makanya dibikin jelas aja," tandasnya.
"Untuk penempatan, dulu kami ada pengecekan. Orang ini secara psikologi lebih cocok di mana. Itu ada. Supaya kita profesional karena ini jabatan publik," ujarnya di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (12/4/2016).
Karena itu, Fahri menyarankan agar sebaiknya dilakukan wawancara dulu ke masing-masing anggota karena ini merupakan jabatan publik. Menurutnya, semestinya ada penilaian sebelum penempatan.
"Itu kan enggak jelas. Jadi banyak sahwa sangkanya. Makanya dibikin jelas aja," tandasnya.
(kri)