Penjelasan Hasto Soal PDIP Dituding Incar Kursi Menteri PKB

JAKARTA - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menegaskan tidak berniat merebut jatah kursi menteri partai lain dalam reshuffle kabinet jilid II. Penegasan ini sekaligus membantah kecurigaan PKB adanya pihak lain yang mengincar jatah kursi menteri dari partainya.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP, Hasto Kristiyanto mengatakan, reshuffle kabinet adalah hak prerogatif Jokowi. Maka itu, penempatan menteri menjadi sepenuhnya kewenangan Jokowi.

"Jadi, kalau ada mengatakan PDIP rebutan untuk mendapatkan kursi Menteri Desa, itu sama sekali tidak benar, karena itu semuanya adalah ranah kewenangan dari presiden," tegas Hasto usai membuka pelatihan manajer ‎tim kampanye Pilkada serentak di DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa (5/4/2016).

Dia menambahkan, ketimbang merebut kursi menteri dari partai lain, partai berlambang kepala banteng itu lebih memilih untuk merebut hati rakyat. "Dan PDIP tidak rebutan dengan partai lain," ucapnya. (Baca: Reshuffle Kabinet, Ada Pihak Incar Kursi Menteri dari PKB)

Sebelumnya, Wakil Sekretaris Jenderal PKB, Jazilul Fawaid menuding PDIP mengincar kursi Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi yang kini dijabat kader PKB Marwan Jafar.