Penetapan Panitia Munas Golkar Diharapkan Demokratis
A
A
A
JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Golkar hasil Munas Riau Leo Nababan berharap rapat pleno penetapan kepanitiaan Musyawarah Nasional (Munas) Partai Golkar nantinya berlangsung demokratis.
Leo tak ingin ada pemaksaan kehendak dalam rapat pleno yang rencananya digelar pekan depan itu. "Saya berharap di rapat pleno akan datang, tidak terjadi pemaksaan kehendak. Biarkan saja mengalir secara demokratis," kata Leo Nababan saat dihubungi wartawan, Jumat (26/2/2016).
Dia mempertanyakan apakah ada unsur kesengajaan dalam penunjukan Nurdin Halid sebagai Ketua Steering Commitee (SC) Munas Golkar.
"Itu tanda tanya besar bagi saya, karena tahun lalu juga dimulai dari penyusunan panitia pelaksana, di mana Ketua Umum Aburizal Bakrie saat itu ngotot Ketua SC Pak Nurdin Halid di Rapimnas, juga di Munas, jadi ada perlawanan saat itu yang sampai lempar-lemparan," pungkasnya.
Leo tak ingin ada pemaksaan kehendak dalam rapat pleno yang rencananya digelar pekan depan itu. "Saya berharap di rapat pleno akan datang, tidak terjadi pemaksaan kehendak. Biarkan saja mengalir secara demokratis," kata Leo Nababan saat dihubungi wartawan, Jumat (26/2/2016).
Dia mempertanyakan apakah ada unsur kesengajaan dalam penunjukan Nurdin Halid sebagai Ketua Steering Commitee (SC) Munas Golkar.
"Itu tanda tanya besar bagi saya, karena tahun lalu juga dimulai dari penyusunan panitia pelaksana, di mana Ketua Umum Aburizal Bakrie saat itu ngotot Ketua SC Pak Nurdin Halid di Rapimnas, juga di Munas, jadi ada perlawanan saat itu yang sampai lempar-lemparan," pungkasnya.
(maf)