Nasdem Klaim Kasus Masinton Bukan Persoalan Partai
A
A
A
JAKARTA - Sekretaris Fraksi Partai Nasdem di DPR, Syarief Abdullah Al Kadrie menegaskan, persoalan antara Masinton Pasaribu dengan Dita Aditia Ismawati bukan persoalan antara partainya dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Syarief menjelaskan, persoalan itu murni persoalan pribadi Masinton dengan Dita. "Tidak ada persoalan antara Partai Nasdem dengan PDIP, atau Nasdem dengan Masinton," kata Syarief saat dihubungi Sindonews, Selasa (2/2/2016).
Dia menjelaskan, kasus yang menimpa Dita kini ditangani Lembaga Bantuan Hukum Asosiasi Perempuan Indonesia untuk Keadilan (LBH APIK).
"Kalau ada pengacara dari Nasdem ikut membantu persoalan Dita, itu terpanggil sebagai profesional, membela personal bukan secara organisasi," imbuhnya.
Diketahui, Anggota Komisi III DPR Fraksi PDIP Masinton Pasaribu dilaporkan ke Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) Polri.
Masinton dilaporkan atas tuduhan pemukulan terhadap staf ahlinya bernama Dita Aditia yang merupakan kader Partai Nasdem. Pihak Dita pun hari ini telah melaporkan Masinton Pasaribu ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD).
Pilihan:
Ini Jawaban Menteri Susi Respons Somasi Yusril
Syarief menjelaskan, persoalan itu murni persoalan pribadi Masinton dengan Dita. "Tidak ada persoalan antara Partai Nasdem dengan PDIP, atau Nasdem dengan Masinton," kata Syarief saat dihubungi Sindonews, Selasa (2/2/2016).
Dia menjelaskan, kasus yang menimpa Dita kini ditangani Lembaga Bantuan Hukum Asosiasi Perempuan Indonesia untuk Keadilan (LBH APIK).
"Kalau ada pengacara dari Nasdem ikut membantu persoalan Dita, itu terpanggil sebagai profesional, membela personal bukan secara organisasi," imbuhnya.
Diketahui, Anggota Komisi III DPR Fraksi PDIP Masinton Pasaribu dilaporkan ke Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) Polri.
Masinton dilaporkan atas tuduhan pemukulan terhadap staf ahlinya bernama Dita Aditia yang merupakan kader Partai Nasdem. Pihak Dita pun hari ini telah melaporkan Masinton Pasaribu ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD).
Pilihan:
Ini Jawaban Menteri Susi Respons Somasi Yusril
(maf)