Dukung Pansus Pelindo II, Upaya PDIP Makzulkan Jokowi?

JAKARTA - Dukungan PDIP dengan pembentukan Pansus Pelindo II dinilai sungguh aneh. PDIP sebagai partai pengusung pemerintahan, seperti ingin melawan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Penilaian itu dikatakan Arbi Sanit, pengamat politik dari Universitas Indonesia. Dia mengatakan, ada semacam kekacauan politik sekarang ini. PDIP sebagai motor pendukung pemerintah malah berusaha membuat pansus-pansus yang bermuara menekan pemerintah.

"Apakah pansus itu menjatuhkan presiden, atau permainan menghabiskan energi dan pansus saja. Atau PDIP dan partai lainnya hanya bikin pencitraan. Cari panggung," kata Arbi Sanit, Selasa (27/10/2015).

Menurut Arbi, permainan Pansus Pelindo II patut diselidiki, apakah pansus itu bermuara ke pemakzulan. (Baca: Penyelidikan Pelindo II di DPR Kental Nuansa Politis)

"Harus jelas. Apakah gertak-gertak saja dan menunjukkan membongkar kepada publik. Pansus juga enggak jelas apakah hanya sampai kesimpulan saja atau sampai ke pernyataan pendapat," ucapnya.

Pembentukan Pansus Pelindo II yang diketahui Arbi, terjadi karena kontroversi saat RJ Lino dikritik oleh Menko Maritim Rizal Ramli. DPR pun langsung ambil posisi untuk segera membentuk Pansus.

"Saat ada ruang politik bagi DPR maka mereka langsung buat pansus. Mereka tidak tahu bahwa di balik ini, DPR melawan Presiden. Politik pemilu dibangkitkan dan dipanaskan kembali," katanya.

PILIHAN:

Formappi Curigai Agenda di Balik Pansus Pelindo

Pansus Pelindo II Dalami Pernyataan Angkuh RJ Lino di Media