Terbentuk, Pansus Pelindo II Siap Bekerja Usut Kasus
A
A
A
JAKARTA - DPR resmi membentuk Anggota Panitia Khusus (Pansus) Pelindo II, untuk menyelidiki ada dugaan tindak pidana korupsi di PT Pelindo II.
Anggota Komisi IX Rieke Diah Pitaloka yang masuk menjadi salah satu Anggota Pansus Pelindo II mengatakan, pansus akan membahas berbagai persoalan mulai indikasi kerugian negara dan persoalan konsesi.
"Di sana ada persoalan lain yang publik sudah tahu karena ini sudah ramai dibicarakan," kata Rieke di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (13/10/2015).
"Dan tentu saja persoalan ketenagakerjaan yang salah satunya adalah pemberangusan terhadap serikat pekerja di Pelindo II ini," imbuhnya.
Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu mengatakan, Pansus Pelindo II akan efektif setelah pemimpin pansus tersebut terpilih. Namun dia yakin, pansus akan secepatnya bekerja.
Yang paling penting menurut Rieke adalah, pansus dibentuk agar tidak ada lagi penyelewengan di lingkungan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
"Tapi yang jelas dalam pansus ini kita berupaya ini adalah pintu masuk bagaimana kita mengembalikan yang namanya BUMN itu sebagai alat untuk kesejahteraan rakyat, tidak untuk memperkaya orang per orang atau kelompoknya," tegasnya.
Berikut nama-nama Anggota DPR yang masuk dalam Pansus Pelindo II.
1. Fraksi PDIP :
Sukur Nababan
Herman Heri
Masinton Pasaribu
Junimar Girsang
Andreas Eddy Susetyo
Rieke Diah Pitaloka
Fraksi Partai Golkar :
Bambang Soesatyo
Adies Kadir
Budi Supriyanto
Kahar Muzakir
Edison Betaubun
Fraksi Partai Gerindra :
Desmond Junaedi Mahesa
Moh Nizar Zahro
Suir Syam
Mohammad Hekal
Fraksi Partai Demokrat :
Wahyu Sanjaya
I Putu Sudiartana
Anton Sukartono Suratto
Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) :
Daeng Muhammad
Teguh Juwarno
Nasril Bahar
Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) :
M Nasim Khan
Daniel Johan
Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) :
Abubakar Alhabsy
Refrizal
Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) :
Epyardi Asda
Arsul Sani/Muhammad Iqbal
Fraksi Partai Nasdem:
T Taufiqulhadi
Irma Suryani
Fraksi Partai Hanura:
Nurdin Tampubolon
Pilihan:
Menko Polhukam Tegaskan Bela Negara Bukan Wajib Militer
Diperiksa KPK 12 Jam, Wagub Sumut Ungkap Pesan Surya Paloh
Anggota Komisi IX Rieke Diah Pitaloka yang masuk menjadi salah satu Anggota Pansus Pelindo II mengatakan, pansus akan membahas berbagai persoalan mulai indikasi kerugian negara dan persoalan konsesi.
"Di sana ada persoalan lain yang publik sudah tahu karena ini sudah ramai dibicarakan," kata Rieke di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (13/10/2015).
"Dan tentu saja persoalan ketenagakerjaan yang salah satunya adalah pemberangusan terhadap serikat pekerja di Pelindo II ini," imbuhnya.
Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu mengatakan, Pansus Pelindo II akan efektif setelah pemimpin pansus tersebut terpilih. Namun dia yakin, pansus akan secepatnya bekerja.
Yang paling penting menurut Rieke adalah, pansus dibentuk agar tidak ada lagi penyelewengan di lingkungan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
"Tapi yang jelas dalam pansus ini kita berupaya ini adalah pintu masuk bagaimana kita mengembalikan yang namanya BUMN itu sebagai alat untuk kesejahteraan rakyat, tidak untuk memperkaya orang per orang atau kelompoknya," tegasnya.
Berikut nama-nama Anggota DPR yang masuk dalam Pansus Pelindo II.
1. Fraksi PDIP :
Sukur Nababan
Herman Heri
Masinton Pasaribu
Junimar Girsang
Andreas Eddy Susetyo
Rieke Diah Pitaloka
Fraksi Partai Golkar :
Bambang Soesatyo
Adies Kadir
Budi Supriyanto
Kahar Muzakir
Edison Betaubun
Fraksi Partai Gerindra :
Desmond Junaedi Mahesa
Moh Nizar Zahro
Suir Syam
Mohammad Hekal
Fraksi Partai Demokrat :
Wahyu Sanjaya
I Putu Sudiartana
Anton Sukartono Suratto
Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) :
Daeng Muhammad
Teguh Juwarno
Nasril Bahar
Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) :
M Nasim Khan
Daniel Johan
Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) :
Abubakar Alhabsy
Refrizal
Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) :
Epyardi Asda
Arsul Sani/Muhammad Iqbal
Fraksi Partai Nasdem:
T Taufiqulhadi
Irma Suryani
Fraksi Partai Hanura:
Nurdin Tampubolon
Pilihan:
Menko Polhukam Tegaskan Bela Negara Bukan Wajib Militer
Diperiksa KPK 12 Jam, Wagub Sumut Ungkap Pesan Surya Paloh
(maf)