Jokowi Diminta Sudahi Bagi-bagi Kue Kekuasaan
A
A
A
JAKARTA - Terpilihnya relawan pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Fadjroel Rahman menjadi Komisaris PT Adhi Karya Tbk menuai kritik. Pasalnya, Jokowi dianggap telah mengingkari janjinya ketika kampanye yang tak akan bagi-bagi kekuasaan.
Pengamat Politik Universitas Paramadina Hendri Satrio mengatakan, terpilihnya Fadjroel menjadi komisaris di salah satu perusahaan BUMN itu mencitrakan Jokowi yang sedang bagi-bagi kue kekuasaan.
"Sangat wajar bila dicitrakan ini bagi-bagi kursi," kata Hendri saat dihubungi wartawan di Jakarta, Senin (28/9/2015).
Kendati mengetahui ditentang masyarakat, Hendri mengaku heran dengan langkah pemerintahan Jokowi-JK yang terus melakukan kebijakan bagi-bagi kursi komisaris untuk relawan.
Hasil survei kelompok diskusi dan kajian opini publik Indonesia Mei 2015 lalu menyatakan, ketidaksetujuan rakyat terhadap kebijakan ini mencapai 80%. Hendri menilai, Jokowi-JK terlihat sedang mencoba untuk mengabaikan aspirasi publik.
"Sebaiknya relawan dan parpol pendukung berhenti mengganggu Jokowi dan Jokowi juga berhenti untuk mengalah dan memanjakan mereka," kata Hendri.
PILIHAN:
MKD Putuskan 4 Kasus Dugaan Pelanggaran Kode Etik Hari Ini
PKB Nilai Putusan MK Soal UU MD3 Sudah Tepat
Pengamat Politik Universitas Paramadina Hendri Satrio mengatakan, terpilihnya Fadjroel menjadi komisaris di salah satu perusahaan BUMN itu mencitrakan Jokowi yang sedang bagi-bagi kue kekuasaan.
"Sangat wajar bila dicitrakan ini bagi-bagi kursi," kata Hendri saat dihubungi wartawan di Jakarta, Senin (28/9/2015).
Kendati mengetahui ditentang masyarakat, Hendri mengaku heran dengan langkah pemerintahan Jokowi-JK yang terus melakukan kebijakan bagi-bagi kursi komisaris untuk relawan.
Hasil survei kelompok diskusi dan kajian opini publik Indonesia Mei 2015 lalu menyatakan, ketidaksetujuan rakyat terhadap kebijakan ini mencapai 80%. Hendri menilai, Jokowi-JK terlihat sedang mencoba untuk mengabaikan aspirasi publik.
"Sebaiknya relawan dan parpol pendukung berhenti mengganggu Jokowi dan Jokowi juga berhenti untuk mengalah dan memanjakan mereka," kata Hendri.
PILIHAN:
MKD Putuskan 4 Kasus Dugaan Pelanggaran Kode Etik Hari Ini
PKB Nilai Putusan MK Soal UU MD3 Sudah Tepat
(kri)