Tingkatkan Kepercayaan Konsumen

Minggu, 12 Juli 2015 - 10:42 WIB
Tingkatkan Kepercayaan...
Tingkatkan Kepercayaan Konsumen
A A A
CEO Smartpreneur Pro Indonesia, Budi Satria Isman, mengatakan bahwa e-commerce merupakan ekonomi baru yang perlu diberidukungan maksimal dan dirangkul kalangan perbankan di Indonesia.

Itu karena bisnis ecommerce terus tumbuh secara signifikan di atas rata-rata pertumbuhan ekonomi nasional. Salah satu bentuk dukungan yang diharapkan dari perbankan adalah rekening bersama yang difasilitasi oleh bank. Dana dari konsumen tidak langsung ditransfer ke rekening penjual, namun diverifikasi terlebih dulu.

”Sehingga jika terjadi penipuan, uang pelanggan bisa dikembalikan kepada konsumen oleh pihak bank atau penyedia rekening bersama tersebut,” ungkapnya. Selain dalam sistem pembayaran, kalangan perbankan juga diharapkan bisa mendukung pendanaan, transaksi, bahkan mendata pelaku bisnis e-commerce .

Yang bagus masuk kategori kredibel, sedangkan yang memiliki reputasi buruk masuk dalam black list . Dengan begitu, perbankan menjadi bagian yang terintegrasi dengan e-commerce . Dengan adanya dukungan penuh dari bank, lanjut dia, maka tingkat kepercayaan masyarakat terhadap bisnis online ini akan semakin meningkat.

”E-commerce yang sudah mapan umumnya sudah bekerja sama dengan bank dan memiliki rekening khusus. Sekarang yang perlu didorong adalah UMKM dan start up ,” ujar mantan direktur utama PT Sari Husada ini.

Dia mengakui, sebagian besar pelaku UMKM yang menjalankan bisnis online masih menggunakan sistem pembayaran transfer langsung ke rekening pribadi. Hal ini disebabkan antara lain karena skala bisnisnya yang belum begitu besar.

Solusinya, mereka bisa mengajukan kerja sama dengan perusahaan e-commerce besar seperti Lazada, MNC Shop, Elevenia, Blibli. Direktur Bhinneka.com Tommy Chandra menjelaskan, pentingnya dukungan dari bank di Indonesia kepada pelaku bisnis online, terutama untuk payment system yang memberikan rasa aman dan mudah kepada konsumen dan pelaku bisnis.

”Pembayaran yang praktis dan aman merupakan modal dari e-commerce . Kemudahan-kemudahan seperti itu akan membuat konsumen tertarik untuk melakukan transaksi di merchant kita. Inilah yang kami terapkan,” paparnya.

Menurut dia, dalam dua tahun terakhir sudah banyak dukungan dari perbankan untuk metode pembayaran e-commerce dengan produk yang bervariasi mulai internet banking , kartu kredit, kartu debit, mobile banking , hingga e-money , sehingga memudahkan konsumen dalam bertransaksi,” tuturnya.

Dia menyebutkan BCA KlikPay, Danamon Online Banking, dan lainnya. Bhinneka.com mengawali bisnisnya secara offline yang fokus pada bidang TI dan produk komputer asal Amerika Serikat. Kini Bhineka beroperasi secara hybrid baik online maupun offline .

Robi ardianto/ Hermansah
(ftr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0740 seconds (0.1#10.140)