Rumah Penyidik KPK Diteror Benda Mirip Bom

Selasa, 07 Juli 2015 - 08:54 WIB
Rumah Penyidik KPK Diteror...
Rumah Penyidik KPK Diteror Benda Mirip Bom
A A A
BEKASI - Rumah seorang penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yakni Kompol Apip Julian Miftah di Perumahan Mediterania Regensi, Jalan Anggrek blok A, RT 04/16 Kelurahan Jakamulya, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, mendapatkan ancaman teror bom, Minggu (5/7) malam.

Benda berupa kotak styrofoam dilapisi lakban hitam dengan rangkaian kabel itu diletakkan di depan gerbang rumah sekitar pukul 23.00 WIB. Teror itu langsung dilaporkan ke polisi. Tim Gegana Mabes Polri yang datang ke lokasi langsung melakukan pengamanan dan berusaha membuka benda tersebut.

Kepala Polresta Bekasi Kota Kombes Pol Daniel Bolly Tifaona mengatakan, setelah dilakukan pengecekan, tidak ada unsur peledak dalam paket itu. Benda itu hanya rangkaian mirip bom. ”Ini teror kepada korban,” katanya, kemarin.

Menurutnya, Apip memang penyidik KPK yang sedang menangani beberapa kasus besar. Bolly menuturkan, hasil penyelidikan menunjukkan sudah berulang kali penyidik KPK ini menerima teror dari orang tak dikenal. Bahkan, sudah sepekan ini, korban menerima teror sebanyak tiga kali. Pertama ban mobil miliknya ditusuk berulang kali hingga bolong.

Tiga hari kemudian, badan mobil disiram menggunakan air keras. Terakhir, benda menyerupai bom diletakkan di halamanrumahkorban.” Kamibelum bisa simpulkan apakah pelaku teror dilakukan oleh orang yang sama. Masih kita selidiki, beberapa saksi kita minta keterangan,” ungkapnya.

Petugas keamanan Perumahan Mediterania Regency merasa kecolongan dengan aksi teror bom di rumah penyidik KPK tersebut. Padahal, petugas telah menerapkan aturan yang ketat bagi warga luar yang ingin masuk perumahan.

”Saya kaget ada teror di rumah Pak Apip, padahal kami melakukan penjagaan ketat di perumahan ini, tidak bisa sembarang orang bisa masuk,” tutur Wakil Komandan Regu 2 Perumahan Mediterania Regency Dasuki.

Abdullah m surjaya
(bhr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7967 seconds (0.1#10.140)