Khofifah Ingatkan Menteri untuk Bersikap Hormat
A
A
A
JAKARTA - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengingatkan seluruh jajaran Kabinet Kerja untuk memiliki sikap hormat dan saling menghargai.
Hal itu diungkapkan Khofifah saat dimintai pendapatnya mengenai adanya menteri yang menghina atau mengecilkan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Masing-masing kita harus ada respect (menghargai), harus saling menghormati, harus ada muncul trust (kepercayaan), dan harus ada muncul saling pengertian," tutur Khofifah usai menghadiri acara peringatan Hari Bhayangkara ke-69 tahun 2015 di Mako Brimob, Kelapa Dua, Kota Depok, Jawa Barat, Rabu (1/7/2015).
Khofifah mengaku selalu mencoba membangun komunikasi dan silaturahmi dengan jajaran Kabinet Kerja lainnya.
"Ada muncul respect, ada muncul trust, ada muncul understanding maka satu sama yang lain bisa sama-sama saling menghormati, saling mempercayai, dan sama-sama saling membangun," tuturnya.
Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengungkapkan ada menteri di Kabinet Kerja yang berani mengecilkan Presiden Jokowi.
Politikus senior PDIP itu menilai menteri tersebut adalah orang yang tidak tahu berterima kasih. "Orang yang suka mengecilkan Presidennya di belakang layar, tidak berterima kasih sudah diberi jabatan sebagai pembantu raja (Presiden)," kata Tjahjo dalam keterangannya, Senin 29 Juni 2015.
PILIHAN :
Menristek Sebut Menteri Penghina Jokowi Tak Beretika
Hal itu diungkapkan Khofifah saat dimintai pendapatnya mengenai adanya menteri yang menghina atau mengecilkan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Masing-masing kita harus ada respect (menghargai), harus saling menghormati, harus ada muncul trust (kepercayaan), dan harus ada muncul saling pengertian," tutur Khofifah usai menghadiri acara peringatan Hari Bhayangkara ke-69 tahun 2015 di Mako Brimob, Kelapa Dua, Kota Depok, Jawa Barat, Rabu (1/7/2015).
Khofifah mengaku selalu mencoba membangun komunikasi dan silaturahmi dengan jajaran Kabinet Kerja lainnya.
"Ada muncul respect, ada muncul trust, ada muncul understanding maka satu sama yang lain bisa sama-sama saling menghormati, saling mempercayai, dan sama-sama saling membangun," tuturnya.
Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengungkapkan ada menteri di Kabinet Kerja yang berani mengecilkan Presiden Jokowi.
Politikus senior PDIP itu menilai menteri tersebut adalah orang yang tidak tahu berterima kasih. "Orang yang suka mengecilkan Presidennya di belakang layar, tidak berterima kasih sudah diberi jabatan sebagai pembantu raja (Presiden)," kata Tjahjo dalam keterangannya, Senin 29 Juni 2015.
PILIHAN :
Menristek Sebut Menteri Penghina Jokowi Tak Beretika
(dam)