Djan Faridz Mohon JK Damaikan PPP-Menkumham

Senin, 01 Juni 2015 - 14:58 WIB
Djan Faridz Mohon JK...
Djan Faridz Mohon JK Damaikan PPP-Menkumham
A A A
JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) diharapkan turut membantu mengupayakan islah antara Partai Persatuan Pembangunan (PPP) hasil muktamar Jakarta dengan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Hamonangan Laoly.

Harapan itu disampaikan Ketua umum PPP hasil muktamar Jakarta Djan Faridz. Sebab, kata dia, pihaknya hanya berseteru dengan Menkumham. Terlebih, PPP kata Djan, merupakan satu-satunya partai Islam di Indonesia.

"Kok Pak JK diam aja sih? Ayo dong islahkan saya dengan Menkumham. Supaya Menkumham dan saya bisa berdamai. Saya sangat mengharapkan uluran tangan beliau untuk mengislahkan saya dengan Menkumham," ujar Djan Faridz saat ditemui di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin (1/6/2015).

Djan lebih memilih islah dengan Menkumham Yasonna daripada dengan Ketua umum PPP hasil muktamar Surabaya Romahurmuziy (Romy). "Saya kan ributnya sama Pak Menkumham. Yang masuk di pengadilan kan saya sama beliau, bukan sama Romy. Romy itu kan oknum, ya kan? Jadi enggak ada kaitannya saya sama dia," kata Mantan Menteri Perumahan Rakyat (Menpera) ini.

JK, kata dia, terkenal sebagai tokoh pemersatu bangsa. Maka itu, JK diminta dapat membujuk Menkumham Yasonna untuk menghormati putusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN). Lagipula, kata Djan, Menkumham Yasonna mengerti Undang-undang.

"Tahu bahwa PTUN itu dibentuk berdasarkan Undang-undang. Jadi, kalau kalah ya sudah dong hormati Undang-undang, hormati hukum. Tapi, bentuk islah dengan beliau bagaimana, kita tunggu Pak JK. Doain ya biar islah," tandasnya.(ico)
(hyk)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0839 seconds (0.1#10.140)