Ini Tim Teknis Islah Terbatas Kubu Agung
A
A
A
JAKARTA - Dua kubu Partai Golkar, kubu Aburizal Bakrie (Ical) hasil Munas Bali maupun kubu Agung Laksono hasil Munas Ancol akan menandatangani kesepakatan islah terbatas pada pekan ini.
Untuk merumuskan islah terbatas, kubu Agung sudah mengusulkan lima nama untuk mengisi tim teknis jika kesepakatan awal sudah ditandatangani bersama.
Lima nama yang diusulkan kubu Agung itu adalah Yorrys Raweyai, Agun Gunanjar, Zainudin Amali, Ibnu Munzir dan Gusti Iskandar. Lima nama itu muncul di dalam rapat harian.
Wakil Ketua umum Partai Golkar kubu Agung, Yorrys Raweyai mengatakan penunjukan tim teknis sudah diserahkan sepenuhnya kepada Ketua Umumnya Agung Laksono untuk mengaturnya.
Menurutnya, tim teknis ditentukan berdasarkan kompetensinya dalam memahami kepentingan bersama Partai Golkar. "Dibutuhkan kesepakatan, dan ini bebannya terlalu berat, kerjanya banyak. Jadi kompetensinya yang paling penting," ujar Yorrys saat dihubungi Sindonews, Kamis (28/5/2015).
Dilanjutkannya, meski usulan itu muncul di rapat harian Partai Golkar kubu Agung, lima nama itu belum dinyatakan final.
"Tapi ini kan wacana yang berkembang dalam rapat harian, tinggal nanti setelah dapat kepastian dari pak JK, berapa yang dibutuhkan ya tentunya dari sini nanti dicari," tandasnya. (ico)
Untuk merumuskan islah terbatas, kubu Agung sudah mengusulkan lima nama untuk mengisi tim teknis jika kesepakatan awal sudah ditandatangani bersama.
Lima nama yang diusulkan kubu Agung itu adalah Yorrys Raweyai, Agun Gunanjar, Zainudin Amali, Ibnu Munzir dan Gusti Iskandar. Lima nama itu muncul di dalam rapat harian.
Wakil Ketua umum Partai Golkar kubu Agung, Yorrys Raweyai mengatakan penunjukan tim teknis sudah diserahkan sepenuhnya kepada Ketua Umumnya Agung Laksono untuk mengaturnya.
Menurutnya, tim teknis ditentukan berdasarkan kompetensinya dalam memahami kepentingan bersama Partai Golkar. "Dibutuhkan kesepakatan, dan ini bebannya terlalu berat, kerjanya banyak. Jadi kompetensinya yang paling penting," ujar Yorrys saat dihubungi Sindonews, Kamis (28/5/2015).
Dilanjutkannya, meski usulan itu muncul di rapat harian Partai Golkar kubu Agung, lima nama itu belum dinyatakan final.
"Tapi ini kan wacana yang berkembang dalam rapat harian, tinggal nanti setelah dapat kepastian dari pak JK, berapa yang dibutuhkan ya tentunya dari sini nanti dicari," tandasnya. (ico)
(kur)