Hwang Kyo-Ahn Ditunjuk sebagai PM Korsel

Jum'at, 22 Mei 2015 - 10:41 WIB
Hwang Kyo-Ahn Ditunjuk...
Hwang Kyo-Ahn Ditunjuk sebagai PM Korsel
A A A
SEOUL - Presiden Korea Selatan (Korsel) Park Geun-Hye menunjuk Hwang Kyo-Ahn sebagai perdana menteri (PM), menggantikan Lee Wan-Koo yang mengundurkan diri bulan lalu karena terlibat skandal suap ketika baru dua bulan menjabat.

Hwang Kyo-Ahn yang sebelumnya menjabat sebagai menteri kehakiman dan memiliki latar belakang sebagai jaksa dianggap cocok untuk menjalankan program yang sedang digalakkan Park Geun- Hye untuk memberantas korupsi di Korsel. ”Kami percaya dia adalah orang yang tepat untuk membasmi korupsi yang sudah lazim terjadi di masyarakat kita dan melaksanakan reformasi politik untuk membangun Korea yang baru,” ucap Juru Bicara Presiden, Kim Sung-Woo, dilansir AFP .

Korupsi menjadi permasalahan serius di Korsel saat ini. Transparency International pada 2014 bahkan menempatkan Negeri Ginseng ini di peringkat ke-43 negara yang paling banyak kasus korupsi di dunia dari 175 negara. Di Korsel, jabatan PM hanyalah simbol negara karena kekuasaan terkonsentrasi di bawah kendali presiden.

Di bawah kepemimpinan Park Geun-Hye, jabatan PM sulit bertahan lama. Sebelumnya PM Chung Hong-Won mengundurkan diri pada April 2014 setelah terlibat kasus tenggelamnya kapal feri Sewol. Ada cukup banyak kandidat pengganti Chung Hong-Won, namun semua mengundurkan diri karena tersangkut kasus masa lalu.

Terakhir jabatan PM dipegang Lee Wan-Koo yang juga mengundurkan diri bulan lalu. Hwang Kyo-Ahn menjabat sebagai menteri kehakiman selama dua tahun sejak 2013. Sebelumnya dia memiliki rekam jejak panjang di bidang hukum sebagai jaksa sejak 1983. Karier puncak sebagai kepala kejaksaan pertama kali diembannya pada 1995 di Tongyeong. Selanjutnya pada 2009-2011 dia menjadi kepala kejaksaan di Cangwon, Daegu, dan Busan.

Dia juga pernah memegang posisi sebagai kepala Kantor Kebijakan dan Perencanaan Kementerian Kehakiman, kepala Departemen Perencanaan Institute ofJustice, dandirektur Divisi Keamanan Umum I Kantor Jaksa Agung.

Ananda nararya
(ftr)
Berita Terkait
Rakyat Myanmar Siap...
Rakyat Myanmar Siap Laksanakan Pemilihan Umum Minggu Ini
Polisi Italia Sita 6,6...
Polisi Italia Sita 6,6 Ton Ganja dalam Kapal Pesiar Bendera Amerika
Film Horor hingga Superhero,...
Film Horor hingga Superhero, 5 Film Indonesia Go International
Israel Meradang karena...
Israel Meradang karena Iran Sukses Luncurkan Satelit Militer
Kartun Menghina Khamenei,...
Kartun Menghina Khamenei, Pemred Media Iran Ditangkap
Pesawat Pakistan Jatuh,...
Pesawat Pakistan Jatuh, Kemlu Sebut Sementara Tidak Ada Korban WNI
Berita Terkini
DPR - KSAL Rapat Bahas...
DPR - KSAL Rapat Bahas Urgensi Keamanan Laut
32 menit yang lalu
Hadiri Konferensi Kemenangan...
Hadiri Konferensi Kemenangan Gaza di Istanbul, ARI-BP Dukung Kemerdekaan Palestina
1 jam yang lalu
Memastikan Kesinambungan...
Memastikan Kesinambungan Kebijakan
3 jam yang lalu
Prabowo Hadiri Townhall...
Prabowo Hadiri Townhall Meeting Danantara Bersama BUMN, Ini yang Dibahas
3 jam yang lalu
Hadiri Seminar UI, Sri...
Hadiri Seminar UI, Sri Gusni: Perempuan Bisa Memimpin lewat Keberanian ala Kartini
4 jam yang lalu
Purnawirawan TNI Minta...
Purnawirawan TNI Minta Wapres Diganti, Golkar: Hingga saat Ini Gibran Tak Ada Pelanggaran
5 jam yang lalu
Infografis
Terungkap, PM Israel...
Terungkap, PM Israel Benjamin Netanyahu Pernah Dipukul Putranya
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved