Duet SBY-Ruhut Perlu Dicoba

Jum'at, 15 Mei 2015 - 15:38 WIB
Duet SBY-Ruhut Perlu Dicoba
Duet SBY-Ruhut Perlu Dicoba
A A A
JAKARTA - Duet Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)-Ruhut Sitompul perlu dicoba. Sebab, duet ini dinilai sebagai upaya menekan agar wajah Partai Demokrat pasca kongres ke-IV tidak didominasi oleh keluarga.

"Bagaimanapun tantangan partai-partai di masa depan tidaklah mudah," ujar Direktur Lingkar Madani untuk Indonesia (Lima) Ray Rangkuti kepada Sindonews, Jumat (15/5/2015).

Terlebih, kata Ray, duet SBY-Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) sudah terbukti tidak memberi pengaruh signifikan bagi perolehan suara di pemilu 2014.

Padahal, Pemilu 2014 diselenggarakan di saat SBY masih menjabat presiden. Namun, saat itu perolehan suara Partai Demokrat tidak signifikan.

"Menyalahkan semata karena ada faktor Anas juga tidak tepat," katanya. Namun faktanya, figur SBY ditopang Ibas bukanlah magnet untuk menggaet suara pemilih.

"Menyadari hal ini, beberapa kader Partai Demokrat memiliki argumen yang cukup kuat untuk mendorong SBY dengan non Ibas. Pilihannya bisa Ruhut, bisa nama lain. Tapi intinya ada keinginan mendorong duet Partai Demokrat bukanlah keluarga dari SBY," pungkasnya.

Sebelumnya, Ruhut Sitompul dinilai layak menduduki jabatan Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Demokrat, mendampingi Susilo Bambang Yudhoyono yang baru terpilih kembali menjadi ketua umum. Duet SBY-Ruhut dinilai akan membuat Partai Demokrat semakin diperhitungkan dalam perpolitikan di Indonesia.(ico)

Baca Juga :

Duet SBY-Ruhut Bisa Guncang Jagat Politik Nasional


Pasek Anggap Ruhut Layak Jadi Sekjen Demokrat

Ruhut Siap Dampingi SBY Jadi Sekjen Demokrat

Max Sopacua Nilai Duet SBY-Ruhut Cuma Lelucon
(kur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9824 seconds (0.1#10.140)
pixels