Kubu Agung Persilakan Tommy Soeharto Maju Calon Ketum Golkar

JAKARTA - Nama Keluarga Cendana tiba-tiba muncul di tengah konflik internal Partai Golkar yang semakin berlarut-larut. Bahkan, Siti Hediati Hariyadi atau akrab disapa Titiek Soeharto mengatakan, ada sejumlah kader di daerah menginginkan Keluarga Cendana mengambil alih kepemimpinan Partai Golkar.

Menanggapi hal itu, elite Partai Golkar kubu Agung Laksono, Mahyudin, mengaku belum mendengar ihwal pernyataan Titiek Soeharto. Mahyudin menilai, hanya ada segelintir kader yang menginginkan trah Soeharto memimpin kembali partai berlambang pohon beringin tersebut.

"Saya belum dengar ada suara dari daerah seperti itu. Tapi kalau perorangan dari kader daerah, mungkin saja ada yang berpendapat seperti itu, saya kira sah-sah saja, ada yang berpendapat seperti itu," kata Mahyudin saat dihubungi wartawan di Jakarta, Jumat (24/3/2015).

Diakui Mahyudin, dirinya tidak mempersoalkan jika pada suatu saat nanti, anak bungsu mantan Presiden Soeharto, Hutomo Mandala Putra atau akrab disapa Tommy Soeharto, maju sebagai calon Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar.

Dengan catatan, lanjut Mahyudin, yang bersangkutan harus mendaftar terlebih dahulu sebagai calon ketua umum sesuai dengan mekanisme yang berlaku di Partai Golkar.

"Kalau Keluarga Cendana nantinya berkeinginan untuk memimpin Golkar, saya kira juga boleh-boleh saja. Asalkan melalui mekanisme yang sesuai dengan aturan partai," ucap Mahyudin.