Jokowi Akhirnya Beri Jatah Menteri untuk Muhammadiyah

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menunjuk Muhajir ‎Effendi sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) menggantikan Anies Baswedan.

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno yang ditugasi presiden mengenalkan sosok Muhajir. Pratikno menyebutkan, Muhajir dianggap sebagai pribadi‎ yang memiliki rekam jejak dan pengalaman mumpuni di bidang pendidikan.

"Beberapa kali menjadi rektor Universitas Muhammadiyah Malang. Kemudian juga menjadi Ketua PP Muhammadiyah bidang pendidikan, kebudayaan dan litbang sampai sekarang," kata Pratikno di Istana Negara, Jakarta, Rabu (27/7/2016).

Muhajir kata Pratikno, dianggap sebagai pribadi yang berhasil membangun pondasi untuk meningkatkan prestasi di lembaganya. Tidak hanya berpengalaman di pendidikan Muhammadiyah, Muhajir dianggap berpengalaman di level pendidikan dan kebudayaan tingkat nasional.

"Jadi ini sudah sangat berpengalaman untuk mengelola pendidikan dan kebudayaan," tukasnya.

Soal jatah Menteri Muhammadiyah sempat disinggung Jokowi saat menghadiri haul Taufik Kiemas di rumah Megawati Soekarnoputri. Kala itu Jokowi menyinggung sejumlah menteri yang berasal dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU).

Sementara Jokowi juga sempat memberi sinyal kepada Muhammadiyah. Jokowi dalam kesempatan itu mengaku menjadi teringat reshuffle kabinet.