Pertamina Lubricants Ekspansi Ke Puluhan Negara

Rabu, 20 Mei 2015 - 11:06 WIB
Pertamina Lubricants Ekspansi Ke Puluhan Negara
Pertamina Lubricants Ekspansi Ke Puluhan Negara
A A A
Minyak pelumas Pertamina telah berjaya di negeri sendiri dengan menguasai lebih dari 60% pasar. Tak hanya di pasar domestik, produk pelumas Pertamina juga ternyata merambah ke berbagai belahan negara lain.

Tercatat, sejak 2012 sebanyak 23 negara di dunia menjadi tujuan ekspor pelumas produksi Pertamina. Sebut saja Vietnam, Afrika Selatan, Australia, Swiss, Selandia Baru, Mesir, Filipina, Italia, Turki, Slovenia, China, hingga Nigeria. Bermodal ekspor pelumas yang merambah ke puluhan negara di luar negeri, PT Pertamina Lubricants kemudian membuat beragam action plan, seperti program Expanding the Journey yang bertujuan memaksimalkan pasar di luar negeri.

Program yang dirancang oleh Overseas Marketing Pertamina Lubricants ini bertekad membantu perusahaan dalam melebarkan sayap bisnisnya lebih jauh lagi. ”Milestone Pertamina Lubricants telah dimulai sejak 2012, sampai akhirnya distribusi diperluas hingga ke Jepang,” ungkap Vice President Marketing Retail PT Pertamina Lubricants Redesmon Munir kepada KORAN SINDO baru-baru ini.

Dalam melakukan penetrasi pasar global, Pertamina pelumas juga melakukan berbagai aktivitas marketing yang mencakup above the line activity (ATL) dan below the line activity (BTL). Di samping itu, Pertamina juga terlibat dalam berbagai event, seperti Travesing Gobi Dessert Jeep Safari di China, ATA Convention di Sydney, serta customer gathering di Jepang dan negara-negara yang telah menjadi tujuan ekspor pelumas Pertamina.

Tujuan keikutsertaan Pertamina Lubricants dalam event besar berkelas dunia ini jelas, yaitu mengenalkan merek dan nama perusahaan di pasar luar negeri. Dengan demikian, akan mempermudah masuknya pelumas Pertamina di pasar luar negeri karena nama Pertamina sebagai produsen pelumas kelas dunia sudah semakin dikenal.

Salah satu keberhasilan Pertamina Lubricants adalah saat didaulat sebagai technical partner , oleh produsen mobil sport Lamborghini. Dalam kerja sama tersebut, pertamina berkewajiban menyuplai produk pelumas khusus dan bahan bakar untuk mesin Lamborghini. Jadi, dipakailah Oil Pertamina Fastron Platinum SAE 10W-60 dan bahan bakar Pertamax Racing Research Octane Number (RON) 100 untuk asupan utama Lamborghini Huracan GT3 yang bertarung di ajang balap Super Troffeo.

Kerja sama dengan produsen automotif Italia itu, menurut Redesmon, sangat strategis. Sebagai bagian dari Volkswagen Group, Lamborghini dinilai bisa menjadi lompatan pengembangan bisnis Pertamina di pasar internasional lebih luas lagi. ”Keberhasilan ini membuktikan bahwa brand lokal mampu bersaing di pasar global,” tutur Redesmon.

Berbekal strategi pemasaran yang beragam serta kemitraan strategis dengan sejumlah perusahaan luar negeri, Pertamina Lubricants pun yakin ke depan produk pelumas Pertamina akan semakin diterima di pasar global. Ini pula yang mendorong Pertamina Lubricants menargetkan posisi 15 besar dunia sebagai produsen pelumas pada 2018. Tidak mudah memang, tapi potensinya tetap ada karena di pasar domestik Pertamina sudah menjadi jawara.

Sementara di pasar global, negaranegara berpenduduk banyak, seperti China juga telah dimasuki. Bahkan di Negeri Panda, PelumasPertaminasudah dipasarkan di 19 provinsi. Di negara raksasa industri automotif Jepang, Pelumas Pertamina juga sudah diterima pasar. Produk-produk pelumas seperti Fastron 5W-30 API SN, Fastron 5W-30 API SM, Fastron 10W- 30 API SM, Mesran B 30 CD sangat mudah ditemui di Negeri Sakura.

Ini berkat kerja sama Pertamina Lubricants dengan Country Distributor INOA Shouji yang juga memperkenalkan produk High Tier Pelumas Pertamina seperti Fastron Series. Di Jepang, pelumas Pertamina juga berhasil masuk di salah satu superstore terbesar di Jepang, yaitu NAFCO Corporation. Peritel tersebut memasarkan produk pelumas Pertamina di 20 cabang NAFCO yang sejak 2013 dan merambah hingga 300 cabang NAFCO di seluruh penjuru Jepang.

Beberapa peritel lain yang memasarkan produk Pertamina pelumas, antara lain Home Centre Sakumoto, Home Centre Sank-- yu, Home Centre Tabata, Home Centre Sun See, Home Centre Big 1, dan Home Centre Makeman.

”Melihat tren tersebut, perusahaan tahun ini diperkirakan akan masuk ke dalam jajaran 20 perusahaan pelumas terbesar di dunia dan selanjutnya merangsek ke dalam jajaran 15 besar pada 2018,” kata Direktur Operasi Pertamina Lubricants Andria Nusa.

Nanang wijayanto
(ftr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8051 seconds (0.1#10.140)