Tahun Ini, Wapres Optimistis Indonesia Dapat Kuota Haji 210.000 Jamaah

Minggu, 08 Januari 2023 - 08:37 WIB
loading...
Tahun Ini, Wapres Optimistis...
Jamaah calon haji kelompok terbang (kloter) pertama Embarkasi Lampung bersiap memasuki ruang Asrama Haji Lampung, Lampung, Minggu (5/6/2022). FOTO/ANTARA/Ardiansyah
A A A
JAKARTA - Wakil Presiden ( Wapres ) Ma'ruf Amin mengingatkan kepada seluruh pihak terkait untuk mulai menyiapkan diri dalam penyelenggaraan ibadah haji 2023. Sebab, bukan tidak mungkin, Indonesia tahun ini kembali mendapatkan kuota haji maksimal hingga 210.000 jamaah.

Wapres mengatakan, kondisi pandemi Covid-19 di Indonesia saat ini sudah membaik. Karena itu, kemungkinan kuota haji jamaah asal Indonesia akan kembali normal seperti sebelum pandemi.

"Kalau soal kuota haji saya kira pada saatnya memang harus kembali, karena kalau sudah dalam keadaan normal, kembali normal," kata Ma'ruf Amin saat menjawab pertanyaan awak media usai menghadiri Haul Almaghfurlah KH Tubagus Muhammad Falak Abbas di Bogor, Jawa Barat, Sabtu (7/1/2023).

Baca juga: Kemenag Buka Rekrutmen Petugas Pembimbing Haji 2023 Lebih Awal

Menurutnya, Indonesia pernah mendapatkan alokasi kuota haji hingga 210.000 jamaah. Apabila Pemerintah Arab Saudi kembali memberikan kuota penuh untuk Indonesia, maka pemerintah dan stakeholder terkait harus siap.

"Indonesia pernah mendapatkan kuota 210.000 lebih. Oleh karena itu kita sekarang sudah harus menyiapkan diri untuk memberangkatkan jamaah sejumlah 210.000 itu, sesuai kuota atau bisa saja lebih," kata Wapres.

Sebelumnya, Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas saat menghadiri Muktamar Haji yang digelar Pemerintah Arab Saudi pada 5 Januari 2023 berharap Indonesia bisa mendapatkan kuota haji 100% pada 2023.

"Saya berharap mudah-mudahan bisa dipenuhi permintaan kita, salah satunya tambah kuota. Ini penting agar antrean haji yang panjang itu bisa diperpendek. InsyaAllah, 100% sudah dapat. Kita ingin lebih dari 100%. Jadi muktamar ini akan sangat menentukan bagaimana pelaksanaan haji pada tahun ini," kata Menag Yaqut.
(abd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1055 seconds (0.1#10.140)