Ini Penjelasan BMKG Soal Perbedaan Hujan Lebat, Sangat Lebat, dan Ekstrem

Rabu, 28 Desember 2022 - 15:04 WIB
loading...
Ini Penjelasan BMKG...
BMKG mengeluarkan peringatan dini potensi cuaca ekstrem hingga awal Tahun Baru 2023. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG ) telah mengeluarkan peringatan dini potensi cuaca ekstrem hingga awal Tahun Baru 2023. Sejumlah wilayah diprediksi akan mengalami hujan lebat, sangat lebat, dan ekstrem. Apa perbedaannya?

Kepala BMKG Dwikorita pun menjelaskan perbedaan kategori hujan dikatakan lebat, sangat lebat, dan ekstrem dilihat dari curah hujan atau intensitas hujan yang turun.

“Kalau hujan lebat kita sudah tahu ya kriterianya dikatakan lebat kalau intensitasnya mencapai 50 mm dalam 24 jam, nah sangat lebat dari 50 mencapai 100 mm dalam 1 hari atau 24 jam dan apa hujan ekstrem itu, Saya ulangi ya kalau lebat itu 50 sampai 100 mm, kalau sangat lebat 100-150 mm, di atas 150 meter itu dikatakan hujan ekstrem,” ungkap Dwikorita dalam keterangannya, Rabu (28/12/2022).



Sebelumnya, Dwikorita pun telah mengungkapkan ada empat fenomena yang menyebabkan cuaca ekstrem mulai 28 Desember di Indonesia. “Kita lihat tanggal 28 spot ya di wilayah Indonesia Barat dan Selatan. Tanggal 29 itu semakin melebar dan meluas dan semakin pekat artinya itu intensitasnya semakin tinggi dan semakin besar pula potensinya untuk menjadi cuaca ekstrem,” katanya.



Mulai 28 Desember itu mencakup wilayah Jawa Timur, dan sebagian Jawa Tengah bahkan sampai Nusa Tenggara yang terdampak. “Nah ini bahaya di sesuai deteksi 21 Desember yang lalu cuacanya akan meningkat bisa mencapai ekstrem,” katanya.

Kemudian, kata Dwikorita, pada 29 Desember cuaca ekstrem berpotensi meluas bahkan masuk ke wilayah Jawa Barat, Sumatera bagian selatan, barat dan juga masih ada di sebagian Jawa Tengah, Jawa Timur sampai ke Nusa Tenggara Barat Timur sampai ke Selatan Papua.

“Dan semakin kuat atau masih kuat ya 30 Desember itu juga masih kuat, bahkan 1 Januari itu hampir menutupi seluruh wilayah Indonesia, peta Indonesianya hampir tidak terlihat, tertutup warna hijau tua pekat itu,” katanya.

Kemudian pada 4 Januari 2023 mulai berkurang tapi masih tetap menutupi sebagian wilayah Sumatera, Laut Natuna, dan juga wilayah Jawa Barat. Termasuk Banten Jawa Timur sampai Nusa Tenggara dan laut Arafura. “Seterusnya mulai mereda, tanggal 5 hingga 10 Januari mulai mereda berkurang,” tandas Dwikorita.
(cip)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
BMKG: Hujan Lebat Bakal...
BMKG: Hujan Lebat Bakal Turun hingga 17 Maret 2025, Ini Daerah Terdampak
Operasi Modifikasi Cuaca...
Operasi Modifikasi Cuaca Diperpanjang, 22 Ton Garam Telah Ditabur di Langit Jawa Barat
BRIN: Penurunan Muka...
BRIN: Penurunan Muka Tanah Berkontribusi 145% Penyebab Banjir Jabodetabek
BNPB Lanjutkan Operasi...
BNPB Lanjutkan Operasi Modifikasi Cuaca Kurangi Intensitas Hujan Jabodetabek
BMKG: Waspada Cuaca...
BMKG: Waspada Cuaca Ekstrem di Indonesia pada 4-11 Maret
Bantu Evakuasi, Tim...
Bantu Evakuasi, Tim DMC Dompet Dhuafa Siagakan Personel di Sejumlah Titik Banjir
Tak Hanya di Awal Puasa,...
Tak Hanya di Awal Puasa, Cuaca Ekstrem Juga Berpotensi Terjadi saat Lebaran
BMKG Prediksi Puncak...
BMKG Prediksi Puncak Hujan Ekstrem di Jabodetabek Terjadi pada 11-20 Maret 2025
BMKG: Waspada Hujan...
BMKG: Waspada Hujan Lebat di Sejumlah Wilayah pada 4-10 Maret 2025
Rekomendasi
MNC Sekuritas dan Sucor...
MNC Sekuritas dan Sucor Asset Management Gelar Edukasi Pasar Modal Syariah di UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon
Putri Nabila Meminta...
Putri Nabila Meminta Maaf pada Mantan Kekasih di Lagu Maaf
Bacaan Zikir Wanita...
Bacaan Zikir Wanita Haid di Bulan Ramadan
Berita Terkini
Eksepsi Ditolak, Tom...
Eksepsi Ditolak, Tom Lembong: Kami Hormati Putusan Majelis Hakim
4 menit yang lalu
Presiden Bakal Umumkan...
Presiden Bakal Umumkan Tunjangan Guru ASN Langsung ke Rekening
1 jam yang lalu
Menkomdigi Sebut Status...
Menkomdigi Sebut Status Seskab Berlandaskan Kewenangan Konstitusional
2 jam yang lalu
Ahok Penuhi Panggilan...
Ahok Penuhi Panggilan Kejagung: Apa yang Saya Tahu Akan Saya Sampaikan!
2 jam yang lalu
Daftar Lengkap 10 Kapolda...
Daftar Lengkap 10 Kapolda Baru pada Mutasi Polri Maret 2025, Ini Nama-namanya
3 jam yang lalu
Mutasi Polri Maret 2025:...
Mutasi Polri Maret 2025: Irjen Rusdi Hartono Jabat Kapolda Sulsel, Brigjen Mardiyono Kapolda Bengkulu
3 jam yang lalu
Infografis
Ini Alasan Harvey Moeis...
Ini Alasan Harvey Moeis dan Sandra Dewi Masuk Daftar Penerima Bantuan BPJS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved