Sekjen KLHK Sebut Menjadi Birokrat Harus Punya Integritas dan Moral

Sabtu, 24 Desember 2022 - 22:14 WIB
loading...
Sekjen KLHK Sebut Menjadi...
Integritas dan moral dinilai menjadi unsur penting bagi pengabdian seorang birokrat. Pandangan ini disampaikan oleh Sekjen KLHK Bambang Hendroyono (tengah). Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Integritas dan moral dinilai menjadi unsur penting bagi pengabdian seorang birokrat. Pandangan ini disampaikan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Bambang Hendroyono.

Karena komitmennya terhadap integritas dan moral itu, Bambang Hendroyono diganjar penghargaan dari Himpunan Alumni (HA) IPB atas dedikasinya selama lebih dari 35 tahun sebagai birokrat.

Penghargaan kepada Bambang Hendroyono untuk kategori "Birokrat Terbaik" ini diberikan pada acara Malam Puncak DPP HA Award 2022 yang berlangsung di IPB Convention Center, Bogor, Jumat 23 Desember 2022 malam.

"Menjadi birokrat adalah jalan hidup untuk mengabdi bagi bangsa dan negara. Komitmen keteguhan integritas dan moral lah yang terus tetap saya pegang dalam melaksanakan pengabdian sebagai birokrat," kata Bambang dalam keterangannya, Sabtu (24/12/2022).

Baca juga: Erick Thohir Sebut Pejabat BUMN Jangan Jadi Birokrat yang Persulit Rakyat

Bambang mengakhiri sambutannya dengan menyampaikan terima kasih kepada Kementerian LHK dan seluruh keluarga HA IPB, kepada seluruh guru, dan civitas akademika yang terlibat.

Seperti diketahui, Bambang Hendroyono sejak 2015 diangkat sebagai Sekjen KLHK hingga saat ini. Sebelumnya pada 2012-2015, dia menjabat sebagai Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan, Kementerian Kehutanan, dan pada 2012 Sekretaris Direktorat Jenderal Bina Usaha Kehutanan, Kementerian Kehutanan Tanda Jasa, dan Penghargaan.

Sejumlah tanda jasa kehormatan diraih, Bambang Hendroyono, misalnya raih Penghargaan MenPan dan RB tahun 2022 TOP 5 Kategori khusus, Penghargaan Pramuka Lencana Melati, Presiden RI 2019, Penghargaan Unit Kearsipan Kementerian Terbaik Pertama (ANRI AWARD), Menpan dan RB Tahun 2019, Penghargaan Top 40 dan Top 99 Inovasi Pelayanan Publik, dan lain sebagainya.

Penghargaan lain yaitu Satyalancana Karya Satya 20 Tahun 2009, penghargaan sebagai PNS teladan Tahun 2002, kenaikan pangkat istimewa sebagai penghargaan atas prestasi kerja luar biasa baiknya Tahun 2004, serta penghargaan Satyalancana Karya Satya 10 Tahun pada 2000.

Selain itu perlu diketahui KLHK berkomitmen untuk melakukan reformasi birokrasi dan terus berinovasi dalam meningkatkan kualitas layanan publik. Salah satunya yaitu Sistem Informasi Penatausahaan Hasil Hutan (Sipuhh) yang hadir sebagai inovasi untuk memangkas birokrasi sekaligus sebagai alat kendali untuk mendorong dunia usaha kehutanan menjadi efisien, tertib dan taat aturan.

Sistem ini berhasil meraih penghargaan Top 5 Inovasi Pelayanan Publik berupa Outstanding Achievement of Public Service Innovation (Oapsi) Tahun 2022 untuk kategori khusus dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kementerian PANRB).

Sekjen KLHK Bambang Hendroyono, mewakili Menteri LHK, menerima penghargaan yang diserahkan oleh Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas pada acara Penganugerahan Bersama Pelayanan Publik dan Reformasi Birokrasi di Jakarta, Selasa 6 Desember 2022.
(maf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1317 seconds (0.1#10.140)