Airlangga Ungkap Benang Merah antara KTT ASEAN, G20, APEC, dan Pemilu 2024

Rabu, 23 November 2022 - 08:31 WIB
loading...
Airlangga Ungkap Benang Merah antara KTT ASEAN, G20, APEC, dan Pemilu 2024
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (enam dari kiri) saat menghadiri penutupan Rakornas MPO DPP Partai Golkar di Hotel Sultan, Jakarta, Selasa (22/11/2022). Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan bahwa kesuksesan Indonesia di beberapa pertemuan penting internasional adalah kebersamaan. Dia menilai selain sukses besar dan mendapatkan apresiasi di KTT G20 , Indonesia juga banyak dipuji karena berhasil menyatukan semua pihak dalam sebuah kebersamaan.

“Indonesia banyak menentukan dalam perubahan dunia ke depan, karena KTT G20 lalu berhasil mengeluarkan deklarasi bersama yang diterima oleh semua pihak,” kata Airlangga dalam arahannya di penutupan Rakornas MPO DPP Partai Golkar di Hotel Sultan, Jakarta, Selasa (22/11/2022).

Airlangga pun menggambarkan di KTT APEC, semua negara juga menengok ke Indonesia untuk pembentukan deklarasi. Indonesia pun menawarkan referensi hasil deklarasi G20. “Akhirnya di menit terakhir semua anggota APEC, lewat kebersamaan, bisa menerima deklarasi dan pasal-pasal di G20,” kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian itu.





“Indonesia set the tone, Indonesia menentukan dalam perubahan politik global ke depan. Dan ini mendapat apresiasi dari berbagai negara. Ini luar biasa,” kata Airlangga.

Airlangga juga menyampaikan bahwa Pemilu 2024 ke depan penting bagi Golkar. Menurut Airlangga, terdapat benang merah dan garis besar antara KTT ASEAN, G20, APEC, dan Pemilu 2024.

“Garis besarnya adalah kebersamaan atau togetherness, nah togetherness inilah yang membangun adalah kepemimpinan Indonesia,” tuturnya.

Airlangga pun menyatakan Pemilu 2024 pun sama. Pemilu, menurut Airlangga, bukan tujuan akhir, karena tujuan akhir Golkar adalah rakyat sejahtera.

Ia mengingatkan bahwa tidak ada satu pun parpol di Indonesia bisa menang pemilu sendiri. “Siapa pun yang menang, masih minoritas, karena hari ini tidak ada parpol yang bisa menang 50 persen. Oleh karena itu Golkar sejak awal membentuk koalisi dalam sebuah kebersamaan, agar bisa menang pemilu dan menang di pemerintahan,” ungkap Airlangga.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1659 seconds (0.1#10.140)