Undang 104 Lembaga dari 40 Negara, Wapres Akan Buka Forum Halal 20

Senin, 14 November 2022 - 10:05 WIB
loading...
Undang 104 Lembaga dari 40 Negara, Wapres Akan Buka Forum Halal 20
Kepala BPJPH Kemenag Muhammad Aqil Irham mengatakan, Wapres Maruf Amin dijadwalkan membuka forum H20 yang merupakan gelaran dari bagian Presidensi G20. Foto/MPI
A A A
JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin dijadwalkan membuka forum Halal 20 (H20) yang merupakan gelaran dari bagian Presidensi G20. Hal ini ditegaskan oleh Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama (Kemenag) Muhammad Aqil Irham.

Forum H20 akan digelar di Semarang, Jawa Tengah selama dua hari yakni 17-19 November 2022, dengan mengusung tema Global Halal Partnership for a Robust Sustainable Future.

"Wakil Presiden Ma'ruf Amin dijadwalkan akan membuka sekaligus menyampaikan Keynote Speech dalam H20," ujar Aqil dalam keterangannya, Senin (14/11/2022).

Baca juga: Langkah Pasti Indonesia dalam Konferensi G20

Aqil menyampaikan, dalam forum ini, BPJPH turut mengundang perwakilan 104 Lembaga Halal Luar Negeri (LHLN) dari 40 negara. Serta sejumlah duta besar dan lembaga terkait jaminan produk halal.

"Selain itu, sejumlah duta besar serta perwakilan kementerian/lembaga pemangku kepentingan jaminan produk halal juga telah mengonfirmasi untuk hadir dalam H20," ujar Aqil.

Menurutnya, penyelenggaraan H20 bertujuan untuk memperkuat, mempromosikan, dan mengembangkan kerja sama jaminan produk halal (JPH) dalam pasar global atas dasar saling pemahaman, penerimaan, dan menguntungkan.

"Karenanya, dalam forum ini juga akan dilakukan penandatangan Memorandum of Understanding (MOU) serta Mutual Recognition Agreement (MRA) antara BPJPH dengan sejumlah LHLN disaksikan Wapres Ma’ruf Amin," tutur Aqil.

Kemudian, Forum H20 juga akan membahas sejumlah isu global terkait jaminan produk halal. Antara lain aturan saling keberterimaan sertifikasi halal untuk percepatan kerja sama ekspor impor produk.

"Forum ini diharapkan dapat melahirkan strategi bersama untuk meningkatkan produktivitas pasar halal global," tutup Aqil.
(maf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1671 seconds (0.1#10.140)