Menlu: Dua WNI Korban Halloween di Korsel Sudah Pulang dari Rumah Sakit
loading...
Menlu Retno Marsudi menyebut dua WNI yang menjadi korban tragedi Halloween di Distrik Itaewon, Seoul, Korea Selatan (Korsel) sudah tidak lagi dirawat di rumah sakit. Foto/SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi menyebut dua Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban tragedi Halloween di Distrik Itaewon, Seoul, Korea Selatan (Korsel) sudah tidak lagi dirawat di rumah sakit.
"Kita menerima informasi ada 2 warga negara kita yang luka ringan dan pada saat dilakukan pengecekan keduanya sudah tidak berada di rumah sakit, sudah kembali ke tempatnya masing-masing," ujar Retno di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (31/10/2022).
Retno juga memastikan Direktorat Perlindungan Warga Negara Indonesia (PWNI) dan Dubes Indonesia di Korea akan memantau para WNI usai tragedi Halloween.
"Tentunya direktur PWNI bersama dengan dubes kita di Seoul dan timnya terus melakukan pemantauan sekiranya ada informasi lain," jelasnya.
Retno mengaku telah menyampaikan ucapan duka citanya atas tragedi Halloween tersebut. "Untuk Halloween saya sudah sampaikan duka cita baik melalui Twitter maupun saya langsung berkomunikasi dengan Menteri Luar Negeri Korsel dan juga dengan Dubes Korsel yang ada di Indonesia di awal-awal peristiwa," ungkapnya.
"Kita menerima informasi ada 2 warga negara kita yang luka ringan dan pada saat dilakukan pengecekan keduanya sudah tidak berada di rumah sakit, sudah kembali ke tempatnya masing-masing," ujar Retno di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (31/10/2022).
Retno juga memastikan Direktorat Perlindungan Warga Negara Indonesia (PWNI) dan Dubes Indonesia di Korea akan memantau para WNI usai tragedi Halloween.
"Tentunya direktur PWNI bersama dengan dubes kita di Seoul dan timnya terus melakukan pemantauan sekiranya ada informasi lain," jelasnya.
Retno mengaku telah menyampaikan ucapan duka citanya atas tragedi Halloween tersebut. "Untuk Halloween saya sudah sampaikan duka cita baik melalui Twitter maupun saya langsung berkomunikasi dengan Menteri Luar Negeri Korsel dan juga dengan Dubes Korsel yang ada di Indonesia di awal-awal peristiwa," ungkapnya.
(cip)
Explore More