Wakil Ketua MPR Berharap Asosiasi Konten Kreator untuk Nusantara Perkuat Pancasila

Senin, 17 Oktober 2022 - 18:06 WIB
loading...
A A A
Sementara itu Ketua Umum AKKuN Denny S Batubara, menyebut organisasinya memilki puluhan anggota yang tersebar di seluruh Indonesia. Denny menyebut salah satu tujuan terbentuknya organisasi AKKuN untuk memberikan edukasi terhadap para konten kreator untuk membuat konten yang berkualitas dan berbobot.

"Kita sudah memulai dari tahun lalu dengan menginisiasi 800 jurnalis untuk menjadi konten kreator di salah satu aplikasi medsos dan ternyata bisa menghasilkan konten jurnalistik. Artinya kalau konten kreator ini diarahkan, bisa menghasilkan konten yang berkualtias," ujar Denny.

Melalui edukasi membuat konten yang positif, Denny berharap ke depannya tidak ada lagi konten kreator yang bermasalah dengan hukum. Sebab, Deny menyebut selama ini banyak konten kreator yang dilaporkan ke polisi karena karyanya dianggap mencemarkan nama baik hingga hoaks.

"Kalau ada konten kreator yang bermasalah dengan kontennya maka dia sendiri yang akan berhadapan dengan hukum dan rata-rata itu UU ITE, biasanya pencemaran nama baik. Kami tidak mau itu terjadi dan mau konten kreator itu menghasilkan konten yang baik dari sisi konten dan kualitas konten," kata Denny.

Denny menambahkan, kehadiran AKKuN juga menjadi salah satu jawaban dari kebutuhan industri media saat ini. Sebab, Denny menyebut banyak kampus yang sudah membuka bidang studi mengenai konten kreator. Hal tersebut semakin menegaskan bahwa konten kreator sudah mulai dilirik menjadi sebuah pilihan pekerjaan bagi masyarakat.

Pelantikan pengurus AKKuN ditutup dengan pelatihan membuat video positif yang berpotensi viral oleh konten kreator Yoke Firmansyah. Ia kini memiliki akun dengan nama Mayor Odank di platform Snack Video dengan jumlah pengikut sebanyak 194.000. Yoke mengatakan, setiap bulannya bisa meraup untung hingga Rp30 juta dari membuat konten di platform tersebut.

Menurut Yoke, profesi konten kreator memberikan kesempatan bagi setiap orang untuk berkarya dan memiliki banyak pengikut di medsos tanpa peduli dengan penampilan. Menurut dia, profesi konten kreator bisa menghasilkan uang selama karya yang dibuat berada di platform yang tepat serta informatif.

"Kalau artis, dia mau ngapain aja view-nya banyak dan itu duit. Nah, kita? Mau jual muka? 100 (view) pun sudah bangga dan itu pun dari share teman, bukan murni algoritma," pungkas pria asal Palembang ini.
(cip)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1279 seconds (0.1#10.140)