Tempel Gerindra dan Golkar, Elektabilitas Demokrat Makin Menguat di Pulau Jawa

Rabu, 05 Oktober 2022 - 12:05 WIB
loading...
Tempel Gerindra dan...
Survei lapangan yang dilakukan di enam provinsi di Pulau Jawa menunjukkan elektabilitas Partai Demokrat konsisten menguat, berselisih tipis dengan Partai Golkar dan Partai Gerindra. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Survei lapangan yang dilakukan di enam provinsi di Pulau Jawa menunjukkan elektabilitas Partai Demokrat konsisten menguat, berselisih tipis dengan Partai Golkar dan Partai Gerindra. Survei ini dilakukan sejak 28 Agustus sampai 12 September 2022 dengan melibatkan 1.200 responden.

Temuan ini disampaikan dalam pemaparan hasil survei se-Jawa yang dilakukan lembaga survei The Republic Institute di Jakarta, Selasa (4/10/2022). Baca juga: Nasdem Deklarasi Anies Baswedan Capres 2024, Demokrat: Selaras dengan Semangat Perubahan

Dalam survei dengan margin of error 2,8%, elektabilitas Demokrat mencapai 11,1%, tidak jauh berbeda dengan elektabilitas Golkar sebesar 12,2% dan Gerindra sebesar 12,8%.

PDIP bertengger di atas ketiga partai ini, dengan tingkat elektabilitas PDIP 20,5%. Menyusul di bawah Gerindra, Golkar dan Demokrat adalah PKB 9,3%, Nasdem 7,7%, PKS 7,5%, PAN 4,9%, PPP 4,1%, dan PSI%.

Peneliti Utama The Republic Institute Dr Sufyanto menjelaskan peningkatan signifikan elektabilitas Partai Demokrat disebabkan responsivitas dari pengurus Demokrat di wilayah dan daerah-daerah, di enam provinsi di Pulau Jawa yang bergerak langsung ke bawah menyapa masyarakat.

"Partai Demokrat juga berhasil mengkapitalisasi isu-isu perubahan dan perbaikan di tengah beban rakyat yang makin tinggi pada masa akhir kepemimpinan saat ini. Perubahan dan perbaikan telah menjadi narasi utama yang ditawarkan Demokrat, dipimpin Ketua Umumnya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), kepada masyarakat," ujar Sufyanto.

Selain itu, faktor lainnya yang dianggap berpengaruh atas peningkatan elektabilitas Demokrat di Pulau Jawa adalah tokoh partai, keluarga, organisasi, relawan, ideologi, dan perkawanan. Baca juga: Koalisi dengan Nasdem dan PKS Menguat, Demokrat Tetap Komunikasi dengan Parpol Lain

“Faktor tokoh partai sebesar 33,6 persen, ikut keluarga 15,4 persen, lingkungan organisasi 14,1 persen, relawan 11,5 persen, ideologis 10,5 persen, ikut teman 5,7 persen, dan lain-lain 5,7 persen,” timpal mantan Ketua Bawaslu Jatim ini. Sedangkan mereka yang belum menentukan pilihan sebesar 7%.
(kri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Demokrat Nilai Prabowo...
Demokrat Nilai Prabowo Tunjukkan Sikap Kemandirian sebagai Kepala Negara Bukan Presiden Boneka
Demokrat soal RUU Perampasan...
Demokrat soal RUU Perampasan Aset: Kami Makmum Aja di DPR
DPR Apresiasi Pemerintahan...
DPR Apresiasi Pemerintahan Prabowo Dorong Pemerataan Pembangunan Luar Pulau Jawa
Sesalkan Aksi Teror...
Sesalkan Aksi Teror Terhadap Wartawan Tempo, AHY Harap Isu Tak Melebar
Bergabung ke Demokrat,...
Bergabung ke Demokrat, Mantan Wasekjen PBB Optimistis Dongkrak Suara di Pemilu 2029
AHY Tunjuk 7 Waketum...
AHY Tunjuk 7 Waketum Partai Demokrat, Ada Dede Yusuf hingga Edhie Baskoro Yudhoyono
Lampaui Jakarta, Investasi...
Lampaui Jakarta, Investasi Luar Jawa di Kuartal I/2025 Sentuh Rp235,9 T
Kisah Gunung Penanggungan...
Kisah Gunung Penanggungan Jadi Petunjuk Jalan Pedagang China ke Kerajaan Panjalu
Arus Balik, 578.579...
Arus Balik, 578.579 Pemudik Sumatera Belum Kembali ke Pulau Jawa
Rekomendasi
Libur Panjang Waisak...
Libur Panjang Waisak 2025, Jalur Puncak Kembali Ramai Malam Minggu Ini
Kemenangan atau Mati...
Kemenangan atau Mati Syahid, Pilot Pakistan Tandatangani Surat Perintah Kematian
35 Contoh Soal Penalaran...
35 Contoh Soal Penalaran Numerik Kepolisian 2025 Lengkap dengan Kunci Jawaban
Berita Terkini
6 Mayjen Baru di TNI...
6 Mayjen Baru di TNI AD, Ada Kristomei Sianturi
Menggaungkan Mazhab...
Menggaungkan Mazhab Ciputat ke Ruang Publik
KM ITB Tuntut Polri...
KM ITB Tuntut Polri Bebaskan Mahasiswi Pengunggah Meme Prabowo-Jokowi
2 Letjen Baru di TNI...
2 Letjen Baru di TNI AD, Nomor 1 Mantan Pangdam Udayana
Kenang Paus Fransiskus,...
Kenang Paus Fransiskus, Praksis Sebut Paus Leo XIV Penerus Harapan Dunia
Soal Kebijakan Dedi...
Soal Kebijakan Dedi Mulyadi, PBNU: Pengiriman Anak Nakal ke Pesantren Jauh Lebih Baik
Infografis
India Gunakan S-400...
India Gunakan S-400 Rusia dan Drone Israel untuk Lawan Pakistan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved