Putra Azyumardi Azra: Bapak ke Malaysia Memenuhi Panggilan Jiwa untuk Berbagi Ilmu
loading...
A
A
A
TANGERANG SELATAN - Ketua Dewan Pers Azyumardi Azra berangkat ke Malaysia dalam rangka memenuhi tugas sebagai seorang cendekiawan. Sebab berbagi ilmu sudah menjadi panggilan jiwa bagi almarhum.
Putra dari Azyumardi, Firman El Amni Azra, mengungkapkan, sang ayah saat itu hendak berbagi ilmu dalam rangka memenuhi undangan dari Angkatan Belia Islam Malayasia (ABIM). Selain ke ABIM, sang ayah juga dijadwalkan bertemu dengan politikus senior Malaysia Anwar Ibrahim.
"Rupayanya Allah punya rencana lain untuk bapak, dipanggil pada saat menunaikan tugas. Memang sudah panggilan jiwanya untuk selalu berbagi ilmu, memenuhi undangan dari ABIM dan Pak Anwar Ibrahim pada saat itu," ujar Firman kepada wartawan di rumah duka, Perumahan Puri Laras II, Cirendeu, Tangerang Selatan, Selasa (20/9/2022) dini hari.
Firman mengaku seluruh keluarga sedih atas kepergian sang ayah. Namun, keluarga menilai kepergian sang ayah merupakan rencana terbaik dari Yang Maha Kuasa.
"Rupanya saat menunaikan tugas itulah Beliau dipanggil. Meskipun kami dari keluarga sedih, tapi kami percaya ini yang terbaik buat bapak," tuturnya.
Firman menyebutkan, dari rumah ayahnya tidak memiliki masalah kesehatan sebelum berangkat ke Malaysia. Bahkan tidak terlihat gejala-gejala penyakit.
"Tidak ada (masalah kesehatan). Beliau kelihatan bugar, tidak ada keluhan apa-apa. Makan juga masih lahap, dihabiskan sarapannya," pungkasnya.
Baca Juga
Putra dari Azyumardi, Firman El Amni Azra, mengungkapkan, sang ayah saat itu hendak berbagi ilmu dalam rangka memenuhi undangan dari Angkatan Belia Islam Malayasia (ABIM). Selain ke ABIM, sang ayah juga dijadwalkan bertemu dengan politikus senior Malaysia Anwar Ibrahim.
"Rupayanya Allah punya rencana lain untuk bapak, dipanggil pada saat menunaikan tugas. Memang sudah panggilan jiwanya untuk selalu berbagi ilmu, memenuhi undangan dari ABIM dan Pak Anwar Ibrahim pada saat itu," ujar Firman kepada wartawan di rumah duka, Perumahan Puri Laras II, Cirendeu, Tangerang Selatan, Selasa (20/9/2022) dini hari.
Firman mengaku seluruh keluarga sedih atas kepergian sang ayah. Namun, keluarga menilai kepergian sang ayah merupakan rencana terbaik dari Yang Maha Kuasa.
"Rupanya saat menunaikan tugas itulah Beliau dipanggil. Meskipun kami dari keluarga sedih, tapi kami percaya ini yang terbaik buat bapak," tuturnya.
Firman menyebutkan, dari rumah ayahnya tidak memiliki masalah kesehatan sebelum berangkat ke Malaysia. Bahkan tidak terlihat gejala-gejala penyakit.
"Tidak ada (masalah kesehatan). Beliau kelihatan bugar, tidak ada keluhan apa-apa. Makan juga masih lahap, dihabiskan sarapannya," pungkasnya.
(thm)