Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Mendagri Sebut Gebu Minang Bisa Jadi Motor Diaspora Nasional
loading...
Tito dalam sambutannya di acara pengukuhan pengurus DPP Gebu Minang periode 2022-2027 di Hotel Mulia, Jakarta Selatan, Minggu (18/9/2022). Foto/Ist
A
A
A
JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian berpesan agar Gerakan Ekonomi dan Budaya Minangkabau (Gebu Minang) membangun jaringan diaspora di luar negeri.
Tito mengajak organisasi perantau Minang itu untuk terus meningkatkan perekonomian bangsa, yakni dengan mengembangkan bisnis, hingga ke luar negeri.
"Gebu Minang ini, selain menjadi motor diaspora di nasional, juga harus membangun jaringan diaspora di luar negeri. Karena banyak yang bisa dikerjakan oleh diaspora di luar negeri," kata Tito dalam sambutannya di acara pengukuhan pengurus DPP Gebu Minang periode 2022-2027 di Hotel Mulia, Jakarta Selatan, Minggu (18/9/2022).
Tito mengaku kagum dengan daya juang orang Minang. "Saya juga kagum dengan ekonomi. Masyarakat Minang jago dagang, rumah makan Padang ada di mana-mana, dari NTT sampai Papua. Bukan hanya itu, saya pernah ke luar negeri rumah makan Padang juga ada di sana," tuturnya.
Sementara Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO) yang terpilih kembali secara aklamasi untuk kedua kalinya sebagai Ketua Umum Gebu Minang periode 2022-2027 pada Musyawarah Nasional VII Mei 2022 mengucap syukur atas rahmat yang diberikan Allah SWT, beserta para jajaran pengurusnya.
OSO mengungkapkan, pihaknya fokus membangun mekanisme organisasi di tiap provinsi di Indonesia selama menjadi Ketua Umum Gebu Minang periode pertama.
Selama periode pertama, OSO mengatakan, kantor Gebu Minang telah bertambah dan tersebar di 22 provinsi di seluruh Indonesia.
"Bahwa selama kepengurusan saya, (kantor kepengurusan) Gebu Minang hanya satu, dan berpusat di Jakarta. Namun di waktu saya (Ketua Umum Gebu Minang) itu tersebar di 22 provinsi," kata OSO, Ketua DPD RI periode 2014-2019 ini.
Dia menambahkan, banyak masyarakat rantau asal Sumatera Barat (Sumbar) khususnya, merasakan kehadiran Gebu Minang selama kepemimpinannya.
"Mereka semua, daerah-daerah itu merasakan pentingnya Gebu Minang untuk dikembangkan. Dari pendiri pendahulu (Gebu Minang), dari tahun 89 sampai sekarang berkembang pesat," tegas OSO yang pernah menjabat Wakil Ketua MPR RI Periode 2014-2019 ini.
Tito mengajak organisasi perantau Minang itu untuk terus meningkatkan perekonomian bangsa, yakni dengan mengembangkan bisnis, hingga ke luar negeri.
"Gebu Minang ini, selain menjadi motor diaspora di nasional, juga harus membangun jaringan diaspora di luar negeri. Karena banyak yang bisa dikerjakan oleh diaspora di luar negeri," kata Tito dalam sambutannya di acara pengukuhan pengurus DPP Gebu Minang periode 2022-2027 di Hotel Mulia, Jakarta Selatan, Minggu (18/9/2022).
Tito mengaku kagum dengan daya juang orang Minang. "Saya juga kagum dengan ekonomi. Masyarakat Minang jago dagang, rumah makan Padang ada di mana-mana, dari NTT sampai Papua. Bukan hanya itu, saya pernah ke luar negeri rumah makan Padang juga ada di sana," tuturnya.
Sementara Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO) yang terpilih kembali secara aklamasi untuk kedua kalinya sebagai Ketua Umum Gebu Minang periode 2022-2027 pada Musyawarah Nasional VII Mei 2022 mengucap syukur atas rahmat yang diberikan Allah SWT, beserta para jajaran pengurusnya.
OSO mengungkapkan, pihaknya fokus membangun mekanisme organisasi di tiap provinsi di Indonesia selama menjadi Ketua Umum Gebu Minang periode pertama.
Selama periode pertama, OSO mengatakan, kantor Gebu Minang telah bertambah dan tersebar di 22 provinsi di seluruh Indonesia.
"Bahwa selama kepengurusan saya, (kantor kepengurusan) Gebu Minang hanya satu, dan berpusat di Jakarta. Namun di waktu saya (Ketua Umum Gebu Minang) itu tersebar di 22 provinsi," kata OSO, Ketua DPD RI periode 2014-2019 ini.
Dia menambahkan, banyak masyarakat rantau asal Sumatera Barat (Sumbar) khususnya, merasakan kehadiran Gebu Minang selama kepemimpinannya.
"Mereka semua, daerah-daerah itu merasakan pentingnya Gebu Minang untuk dikembangkan. Dari pendiri pendahulu (Gebu Minang), dari tahun 89 sampai sekarang berkembang pesat," tegas OSO yang pernah menjabat Wakil Ketua MPR RI Periode 2014-2019 ini.
Explore More