Dukung Prabowo Jadi Presiden 2024, Begini Strategi Tidar Gaet Pemilih Muda

Senin, 12 September 2022 - 21:04 WIB
loading...
Dukung Prabowo Jadi Presiden 2024, Begini Strategi Tidar Gaet Pemilih Muda
Ketua Umum Tidar Rahayu Saraswati Djojohadikusumo didampingi sejumlah pengurus Tidar, salah satunya Kawendra Lukistian. Foto: MPI
A A A
JAKARTA - Tunas Indonesia Raya ( Tidar ) menegaskan kembali dukungannya kepada Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai Presiden 2024. Ada sejumlah hal yang akan dilakukan organisasi sayap kepemudaan Partai Gerindra itu untuk menggarap suara pemilih muda dari kalangan milenial dan gen Z.

“Kita justru memohon dengan segala kerendahan hati kami, untuk Bapak Prabowo Subianto memimpin Republik Indonesia di tahun 2024 itu adalah deklarasi kami yang kami juga sampaikan pada saat Rapimnas kemarin,” kata Ketua Umum Tidar sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Rahayu Saraswati Djojohadikusumo kepada wartawan di Senyata Senopati, Jakarta, Senin (12/9/2022).

Wanita yang akrab disapa Sara ini mengatakan Tidar akan mengget suara dari kalangan pemilih muda. Mereka akan mengampanyekan bahwa Prabowo konsisten dan terbukti mengedepankan dan mengutamakan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi maupun juga golongan.





Bahkan menjadi teladan bagi semua. “Beliau mencontohkan, bukan hanya menyampaikan. Jadi bagaimana beliau jatuh, bangkit lagi, jatuh, bangkit lagi, jatuh, bangkit lagi,” ujarnya.

Namun demikian, mantan anggota DPR RI mengaku sempat pesimistis bisa menggaet suara milenial dan Gen Z. Apalagi ada asumsi bahwa anak muda ini merupakan pemilih yang apatis terhadap politik.

Tapi, setelah ia berkeliling ke perwakilan Tidar di 32 provinsi, kini dia optimistis bahwa anak muda ini tidak apatis, melainkan frustrasi sebagai kaum mayoritas tapi hanya menjadi objek politik dan tidak tahu cara menyampaikan aspirasi.

“Ya kita mau untuk menekankan anak muda itu bukan objek politik, bukan target suara, tapi justru mereka subyek. Jadi di sini di Tidar kita menunjukkan bahwa anak muda bukan yang hanya menjadi penonton, tapi kita juga menjadi bagian dari yang memberikan solusi, berkontribusi dan mudah-mudahan dengan cara seperti itu ya banyak yang lebih tertarik lagi,” kata Sara.

“Karena apa? sebenarnya mereka tertarik tapi enggak tahu gimana caranya untuk menyampaikan aspirasi mereka. Ya di sini kan sudah paling tepat, karena kita bukan hanya memperjuangkan suara anak muda saja tapi juga kita menyampaikan, kita sudah sekarang bahkan sekarang sudah bisa menyampaikan aspirasi anak muda kepada anggota-anggota dewan,” tandasnya.
(rca)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2719 seconds (0.1#10.140)