Simulasi Pilpres 4 Paslon, Pasangan Prabowo-Cak Imin Tertinggi
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pasangan Prabowo Subianto -Muhaimin Iskandar (Cak Imin) unggul dibandingkan pasangan lainnya dalam temuan survei lembaga Arus Survei Indonesia yang dirilis, Rabu (31/8/2022).
“Dalam simulasi empat pasangan calon, berikut ini adalah urutan elektabilitasnya: Prabowo Subianto-Muhaimin Iskandar (27,1%), Anies Baswedan-Agus Harimurti Yudhoyono (24,8%), Ganjar Pranowo-Puan Maharani (23,9%), dan Airlangga Hartarto-Erick Thohir (16,1%). Sisanya 8,2% mengaku tidak tahu/tidak jawab,” ujar Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia, Ali Rif’an dalam rilisnya secara daring, Rabu (31/8/2022).
Dalam survei tersebut, juga disampaikan simulai capres 14 nama. Berikut ini adalah urutan elektabilitasnya: Ganjar Pranowo (17,6%), Prabowo Subianto (16,0%), Anies Baswedan (14,0%), Ridwan Kamil (7,3%), Agus Harimurti Yudhoyono (6,4%), Sandiaga Uno (5,6%), Erick Thohir (4,3%), Muhaimin Iskandar (3,1%), Khofifah Indar Parawansa (3,0%), Airlangga Hartarto (2,4%), Puan Maharani (2,1%), Mahfud MD (1,9%), Andika Perkasa (1,8%), dan Zulkifli Hasan (1,0%). Adapun 13,3% mengaku tidak tahu/tidak jawab.
Sementara itu dalam simulasi 10 nama, berikut ini adalah urutan elektabilitasnya Ganjar Pranowo (20,3%), Prabowo Subianto (19,2%), Anies Baswedan (15,4%), Ridwan Kamil (8,9%), Agus Harimurti Yudhoyono (7,3%), Erick Thohir (4,6%), Muhaimin Iskandar (3,3%), Airlangga Hartarto (2,5%), Puan Maharani (2,4%), dan Andika Perkasa (2,0%). Adapun 14,0% mengaku tidak tahu/tidak jawab.
“Kita juga buat simulasi capres tiga nama, berikut ini adalah urutan elektabilitasnya: Ganjar Pranowo (31,7%), Prabowo Subianto (30,3%), dan Anies Baswedan (22,6%). Sisanya 15,3% mengaku tidak tahu/tidak jawab,” kata Ali.
Pengambilan data survei nasional bertema “Preferensi Pemilih dan Peta Elektoral 2024” ini dilakukan pada tanggal 12-18 Agustus 2022 di 34 provinsi di Indonesia dengan cara telesurvei, yaitu responden diwawancara melalui kontak telepon menggunakan kuesioner. Metode penarikan sampel Multistage Random Sampling. Jumlah responden 1.200 responden dengan margin of error +/- 2.9% pada tingkat kepercayaan 95%.
Selain soal capres, survei lembaga Arus Survei Indonesia juga memuat temuan tentang preferensi pemilih. “Terkait latar belakang kandidat Presiden dan Wakil Presiden yang paling mempengaruhi pilihan tertuju pada Rekam Jejak (76,6%), Agama (68,8%), dan Gender (49,8%) sebagai tiga besar, disusul Usia (47,5%), Asal Daerah (30,9%), dan Suku (22,7%),” papar Ali.
“Dalam simulasi empat pasangan calon, berikut ini adalah urutan elektabilitasnya: Prabowo Subianto-Muhaimin Iskandar (27,1%), Anies Baswedan-Agus Harimurti Yudhoyono (24,8%), Ganjar Pranowo-Puan Maharani (23,9%), dan Airlangga Hartarto-Erick Thohir (16,1%). Sisanya 8,2% mengaku tidak tahu/tidak jawab,” ujar Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia, Ali Rif’an dalam rilisnya secara daring, Rabu (31/8/2022).
Dalam survei tersebut, juga disampaikan simulai capres 14 nama. Berikut ini adalah urutan elektabilitasnya: Ganjar Pranowo (17,6%), Prabowo Subianto (16,0%), Anies Baswedan (14,0%), Ridwan Kamil (7,3%), Agus Harimurti Yudhoyono (6,4%), Sandiaga Uno (5,6%), Erick Thohir (4,3%), Muhaimin Iskandar (3,1%), Khofifah Indar Parawansa (3,0%), Airlangga Hartarto (2,4%), Puan Maharani (2,1%), Mahfud MD (1,9%), Andika Perkasa (1,8%), dan Zulkifli Hasan (1,0%). Adapun 13,3% mengaku tidak tahu/tidak jawab.
Sementara itu dalam simulasi 10 nama, berikut ini adalah urutan elektabilitasnya Ganjar Pranowo (20,3%), Prabowo Subianto (19,2%), Anies Baswedan (15,4%), Ridwan Kamil (8,9%), Agus Harimurti Yudhoyono (7,3%), Erick Thohir (4,6%), Muhaimin Iskandar (3,3%), Airlangga Hartarto (2,5%), Puan Maharani (2,4%), dan Andika Perkasa (2,0%). Adapun 14,0% mengaku tidak tahu/tidak jawab.
“Kita juga buat simulasi capres tiga nama, berikut ini adalah urutan elektabilitasnya: Ganjar Pranowo (31,7%), Prabowo Subianto (30,3%), dan Anies Baswedan (22,6%). Sisanya 15,3% mengaku tidak tahu/tidak jawab,” kata Ali.
Pengambilan data survei nasional bertema “Preferensi Pemilih dan Peta Elektoral 2024” ini dilakukan pada tanggal 12-18 Agustus 2022 di 34 provinsi di Indonesia dengan cara telesurvei, yaitu responden diwawancara melalui kontak telepon menggunakan kuesioner. Metode penarikan sampel Multistage Random Sampling. Jumlah responden 1.200 responden dengan margin of error +/- 2.9% pada tingkat kepercayaan 95%.
Baca Juga
Selain soal capres, survei lembaga Arus Survei Indonesia juga memuat temuan tentang preferensi pemilih. “Terkait latar belakang kandidat Presiden dan Wakil Presiden yang paling mempengaruhi pilihan tertuju pada Rekam Jejak (76,6%), Agama (68,8%), dan Gender (49,8%) sebagai tiga besar, disusul Usia (47,5%), Asal Daerah (30,9%), dan Suku (22,7%),” papar Ali.
(kri)