HUT Bhayangkara, Ketua KPK Ajak Perkuat Sinergitas Pemberantasan Korupsi

Rabu, 01 Juli 2020 - 15:47 WIB
loading...
HUT Bhayangkara, Ketua...
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri (tengah). Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri menegaskan sinergitas dengan berbagai pihak, termasuk Polri dibutuhkan dalam upaya pemberantasan korupsi.

Menurut dia, KPK tidak dapat berdiri sendiri dalam menjalankan tugas pemberantasan korupsi . "Ibarat pepatah menegakkan benang basah, berbicara perihal penegakan hukum khususnya pemberantasan korupsi, KPK tentunya tak dapat berdiri sendiri namun perlu bersinergi dengan aparat penegak hukum yang lainnya," ujar Firli dalam keterangan tertulis yang diterima SINDOnews, Rabu (1/7/2020).

Hal itu diungkapkan Firli terkait peringatan Hari Bhayangkara ke-74 pada hari ini. "Syukur Alhamdulillah, sejak awal KPK berdiri dan hingga saat ini, Polri telah menugaskan putera-puteri terbaik, anak bangsa yang memiliki jiwa Tribrata dan Catur Prasetya, untuk bersama-sama berjuang memberantas korupsi yang telah berurat akar dinegeri ini," tutur Firli. (Baca juga: Jokowi Kembali Ingatkan Polri Gigit Koruptor Anggaran Covid)

Firli mengungkapkan, dalam pertemuan antara pimpinan KPK dan Kapolri Jenderal Polisi Idham Aziz beberapa waktu lalu, ada tiga fokus isu yang disepakati harus dikerjakan bersama. Hal itu merujuk Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2018 tentang Strategi Nasional Pencegahan Korupsi.

Fokus pertama tentang bagaimana KPK dan Polri bersinergi dalam tata niaga dan pelayanan publik guna pemberantasan korupsi yang berhasil guna dan berdaya guna, akuntabel, transparan dan tidak timbul korupsi.

Kedua, kata dia, tentang pengelolaan keuangan negara. Ketiga, ihwal penegakan hukum dan reformasi birokrasi.

"Insya Allah dengan sinergi seluruh elemen bangsa khususnya penegak hukum dinegeri ini, cita-cita bangsa dimana pemerintahan negara indonesia dapat melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial, akan terlaksana dan dirasakan oleh seluruh rakyat Indonesia," tuturnya.

Firli juga mengapresiasi kebijakan Polri mengenai tema yang diusung dalam peringatan Hari Bhayangkara ke-74, yakni Kamtibmas Kondusif, Masyarakat Makin Produktif.

"Pimpinan KPK mengapresiasi kebijakan Kapolri terkait perayaan salah satu hari bersejarah bagi Polri ini, dengan berbagai kegiatan sosial serentak di seluruh daerah, yang tentunya sangat bermanfaat dan dirasakan oleh bagi rakyat Indonesia, ditengah kita menghadapi pandemi Covid-19," tutur mantan Kapolda Sumatera Selatan ini.

Dia mengajak untuk menjadikan momentum Hari Bhayangkara untuk mematri diri sebagai penjaga dan pengawal keutuhan NKRI. "Bhayangkara menjaga keselamatan masyarakat sebagai hukum tertinggi (salus populi suprema lex ecto). Hari bhayangkara perlu dimaknai dalam upaya pemberantasan korupsi," katanya.

Menurut Firli, Hari Bhayangkara seyogianya juga diisi dengan aksi pemberantasan korupsi, sebagai bentuk pengabdian diri kepada Ibu Pertiwi. "Semoga semangat Hari Bhayangkara yang memiliki nilai-nilai suci penuh arti tanpa korupsi, selalu mewarnai tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara," ujarnya.
(dam)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1776 seconds (0.1#10.140)