Politikus PDIP Ingatkan Jangan Sampai Bantuan Asing Jerat Indonesia

Senin, 27 April 2020 - 10:30 WIB
loading...
Politikus PDIP Ingatkan...
Anggota DPR dari Fraksi PDIP Mukhamad Nabil Haroen. Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Amerika Serikat akan memberikan bantuan kepada Indonesia dalam bentuk ventilator yang saat ini banyak dibutuhkan, khususnya untuk pasien terjangkit virus Corona.

Kepastian pemberian bantuan itu disampaikan langsung Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump saat berbincang dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui sambungan telepon beberapa waktu lalu.

Menanggapi bantuan tersebut, anggota DPR Muchamad Nabil Haroen menilai sebagai inisiasi bagus kerja sama dua negara.

"Hampir semua negara yang sedang berjibaku dalam penanganan Covid-19 membutuhkan ventilator. Pemerintah AS juga memberikan bantuan tidak hanya Indonesia, tapi ke beberapa negara Amerika Latin, semisal Ekuador, ElSavador, dan Honduras," kata Nabil melalui keterangan tertulisnya kepada SINDOnews, Senin (27/4/2020).( )

Menurut dia, kebijakan Pemerintah Jokowi harus dibaca dalam skala prioritas untuk penanganan Covid-19. Kesepakatan ekonomi atau pinjaman dana, itu wilayah Presiden, Menteri Keuangan dan pihak terkait.

"Sejauh ini belum ada keterangan resmi dari pemerintah. Tapi, jikalau ada pinjaman dana pemerintah Indonesia ke pihak manapun, jangan sampai merugikan warga negeri ini dalam jangka panjang," lanjut politikus PDIP yang biasa disapa Gus Nabil ini.

Dia menegaskan Indonesia harus bangkit dengan riset-riset obat herbal. Apalagi sumber daya alam negeri ini melimpah, juga sumber daya manusia yang bagus.

Menurut Gus Nabil, potensi ini harus disatukan dengan kebijakan pemeritah, dengan mendukung riset dan pengembangan produk herbal.

"Kita dukung petani, kita dorong periset, kita temani pelaku industrinya, lalu digarap dengan regulasi yang jelas. Bahkan, Indonesia bisa mengambil peluang untuk memasok obat herbal di pasar internasional, jika punya produk yang telah diujicoba dan diakui oleh lembaga kesehatan internasional," tuturnya. (Baca Juga: Ini Faktor yang Membuat Pasien Sembuh Covid-19 Lebih Tinggi dari Meninggal)

Dia menilai Pemerintah Indonesia telah bekerja keras untuk penanganan Covid-19. Berbagai cara dan strategi telah dilakukan. Pemerintah juga telah menyiapkan anggaran besar, Rp 405,1 triliun untuk penanganan Covid-19 dari berbagai aspeknya.

"Kita harus mendukung langkah-langkah Pemerintah Indonesia untuk menuntaskan program-program penanganan Covid-19," tuturnya.
(dam)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1616 seconds (0.1#10.140)