Ayah Brigadir J Datangi Kemenko Polhukam, Audiensi dengan Mahfud MD
loading...
Pheo Hutabarat mengatakan akan menyampaikan dua distorsi dalam kasus kematian Brigadir J. Foto: MNC/Riana Rizkia
A
A
A
JAKARTA - Samuel Hutabarat, ayah Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J , mendatangi kantor Kementerian Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Kemenko Polhukam). Dia berencana untuk audiensi dengan Menko Polhukam Mahfud MD terkait tewasnya Brigadir J.
Pheo Hutabarat, pengacara Marga Hutabarat, menegaskan bahwa kedatangannya membawa dua penyimpangan fakta atau distorsi terkait kematian Brigadir J.
"Kami marga Hutabarat menemukan adanya dua distorsi yang harus kami sampaikan ke masyarakat. Dua distorsi yang akan kami bicarakan dengan Menko Polhukam," kata Pheo kepada wartawan di Kemenko Polhukam," kata dia Rabu (3/8/2022).
Pheo menilai bahwa sejak awal, ada hal yang ditutup-tutupi dalam pengungkapan kasus kematian Brigadir J. Namun ia belum dapat memerinci terkait hal tersebut. Pihaknya, kata Pheo, harus melakukan audiensi terlebih dahulu.
"Bahwa sejak dari awal pengungkapan kasus ini sudah ada tindak yang kami duga tindak pidana menutup-nutupi kasus. Jadi kami sampaikan juga selaras pernyataan presiden jangan ditutupi," ucap Pheo.
"Kami sampaikan nanti ya. Jangan sekarang dulu. Kami izin setelah pertemuan audiensi kami jabarkan lebih lanjut," sambungnya.
Pantauan MNC Portal di lokasi, Rabu (3/8/2022) Samuel dan pengacara Marga Hutabarat tiba sekira pukul 10.34 WIB. Samuel tampak mengenakan baju batik.
Setelah pengacaranya memberikan keterangan kepada awak media, rombongan Samuel langsung masuk ke gedung Kemenko Polhukam.
Pheo Hutabarat, pengacara Marga Hutabarat, menegaskan bahwa kedatangannya membawa dua penyimpangan fakta atau distorsi terkait kematian Brigadir J.
"Kami marga Hutabarat menemukan adanya dua distorsi yang harus kami sampaikan ke masyarakat. Dua distorsi yang akan kami bicarakan dengan Menko Polhukam," kata Pheo kepada wartawan di Kemenko Polhukam," kata dia Rabu (3/8/2022).
Pheo menilai bahwa sejak awal, ada hal yang ditutup-tutupi dalam pengungkapan kasus kematian Brigadir J. Namun ia belum dapat memerinci terkait hal tersebut. Pihaknya, kata Pheo, harus melakukan audiensi terlebih dahulu.
"Bahwa sejak dari awal pengungkapan kasus ini sudah ada tindak yang kami duga tindak pidana menutup-nutupi kasus. Jadi kami sampaikan juga selaras pernyataan presiden jangan ditutupi," ucap Pheo.
"Kami sampaikan nanti ya. Jangan sekarang dulu. Kami izin setelah pertemuan audiensi kami jabarkan lebih lanjut," sambungnya.
Pantauan MNC Portal di lokasi, Rabu (3/8/2022) Samuel dan pengacara Marga Hutabarat tiba sekira pukul 10.34 WIB. Samuel tampak mengenakan baju batik.
Setelah pengacaranya memberikan keterangan kepada awak media, rombongan Samuel langsung masuk ke gedung Kemenko Polhukam.
(muh)
Lihat Juga :
