Ketua MPR Dorong Japnas Menjadi Komponen Pembangkit Bangsa Indonesia

JAKARTA - Ketua MPR Bambang Soesatyo menerima audiensi pengurus Jaringan Pengusaha Nasional (Japnas) yang akan menggelar Musyawarah Nasional (Munas) pertama. Bamsoet, sapaan akrabnya, berharap Japnas besar dan selalu semangat untuk menjadi komponen pembangkit bangsa dan negara.

"Silakan besarkan Japnas! Agar menjadi salah satu komponen bangkitnya Indonesia," kata Bamsoet dalam audiensi dengan pengurus Japnas dikutip dari keterangan tertulisnya, Jumat (29/7/2022). Hadir dalama audiensi tersebut, Ketua Umum Japnas Bayu Djokosoetono, Ketua OC Boncau Fakkari Maza, Ketua SC Reza Irsyad Aminy beserta seluruh wakil ketua umum Japnas.

Atas dukungan itu, Bayu Djokosoetono menyampaikan terima kasih kepada Ketua MPR. Dukungan ini menjadi tambahan amunisi dan spirit positif bagi para pengurus beserta anggota di daerah. Semangat tersebut akan menciptakan soliditas untuk bergerak bersama bersinergi demi kejayaan ekonomi Indonesia.

Baca juga: JAPNAS Jakarta Siap Tindaklanjuti Nota Kerjasama dengan Pengusaha Kalimantan Barat

"Kami bersilaturahmi sekaligus memperkenalkan Japnas kepada Bapak Ketua MPR yang sangat mengapresiasi keberadaan Japnas," tutur Bayu yang juga meminta kesediaan Bamsoet menjadi anggota kehormatan Japnas.

Menurut Bayu, Bamsoet juga sangat mengapresiasi tema Munas Japnas I, yakni "Bangkit, Bergerak, dan Bersinergi Mewujudkan Raksasa Ekonomi Baru Menuju Indonesia Emas".

Senada dengan Bayu, Reza Irsyad Aminy mengapresiasi Bamsoet yang berkenan hadir dalam acara Pembukaan Munas Japnas I pada 25 Agustus 2022. Sementara Boncau Fakkari Maza menyampaikan persiapan Munas serta semangat para anggota Japnas dari seluruh daerah yang akan hadir di 25Agustus 2022.

Untuk diketahui, Japnas fokus ke sinergi bisnis dan sudah menyelenggarakan beberapa kegiatan business matching di daerah maupun di pusat dengan pengusaha-pengusaha se-Asia Tenggara. Japnas meyakini perlu adanya perubahan paradigma ekonomi bangsa yang berbasis konsumsi menjadi bangsa berbasis produksi.

Berangkat dari keyakinan tersebut, diperlukan sebuah jaringan pengusaha yang mampu bekerja sama meningkatkan daya saing, produksi dalam negeri serta mengelaborasi semua elemen kekuatan bangsa untuk bahumembahu menciptakan masyarakat yang mandiri, berdaya saing tinggi dan bersama memperjuangkan kemakmuran Indonesia.