Sampel Autopsi Ulang Brigadir J Tak Dijaga Polisi, Ini Alasannya

Kamis, 28 Juli 2022 - 13:24 WIB
loading...
Sampel Autopsi Ulang Brigadir J Tak Dijaga Polisi, Ini Alasannya
Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo menjelaskan alasan Polri tidak menerjunkan personel untuk menjaga sampel autopsi ulang jenazah Brigadir J selama diperiksa di RSCM. Foto/Dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Polri tidak menerjunkan personel untuk menjaga sampel autopsi ulang jenazah Brigadir J alias Nopriyansyah Yosua Hutabarat selama diperiksa di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta. Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan langkah itu ditujukan untuk menjaga indepedensi tim dokter forensik yang memeriksa sampel Brigadir J.

"Enggak ada (penerjunan personel untuk menjaga sampel di RSCM), itu langsung oleh PDFI untuk menjaga independensi dan imparsial tim dokter forensik," ujar Dedi saat dihubungi, Kamis (28/7/2022).

Dedi mengatakan, pihaknya hanya akan menunggu hasil sampel Brigadir J yang diautopsi oleh tim dokter forensik. "Ya betul (Polri hanya akan menerima hasil autopsi)," ucapnya.





Sebagai informasi, proses ekshumasi dan autopsi janzah Brigadir J alias Nopriyansyah Yosua Hutabarat dipimpin oleh Kepala Departemen Forensik RSCM Ade Firmansyah Sugiharto. Dedi memastikan tim dokter forensik yang melakukan ekshumasi dan autopsi bersifat independen.

Dia menuturkan, pelibatan tim dokter forensik independen memiliki dua konsekuensi. "Pertama, dari sisi keilmuan harus betul-betul sahih dan bisa dipertanggung jawabkan. Konsekuensi yang kedua, karena ini dalam rangka keadilan dilaksanakan oleh pihak yang berwenang dan oleh kedokteran forensik ini harus memiliki konsep yuridis," kata Dedi.
(rca)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1228 seconds (0.1#10.140)