Antrean Haji Indonesia Mencapai 97 Tahun

Kamis, 16 Juni 2022 - 10:35 WIB
loading...
Antrean Haji Indonesia...
Waktu tunggu jamaah haji Indonesia kembali bertambah hingga paling lama mencapai 97 tahun. Foto/dok.SINDDOnews
A A A
JAKARTA - Kementerian Agama ( Kemenag ) telah mempublikasikan daftar tunggu antrean haji Indonesia. Waktu tunggu pemberangkatan jamaah haji paling lama 97 tahun, yaitu di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan dengan jumlah kuota 85. Sementara estimasi pemberangkatan paling cepat adalah di tahun 2031 (keberangkatan tahun ke 9) yaitu Kabupaten Maybrat, Papua Barat dengan kuota dua orang.

Berdasarkan data estimasi waiting list jamaah haji Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Ditjen PHU) Kemenag, Sulawesi Selatan mendomiasi antrean terlama. Selain Bantaeng, Kabupaten Sidrap (94 tahun) dengan 116 kuota, Kabupaten Pinrang (91 tahun) dengan 163 kuota, Kabupaten Wajo (87 tahun) dengan 185 kuota, Kota Makassar (84 tahun) dengan 516 kuota, Kota Parepare (84 tahun) dengan 57 kuota dan Kabuaten Jeneponto (81 tahun) dengan 156 kuota.



Di pulau Jawa rata-rata waktu tunggu antrean haji sekitar 15-30 tahun seperti di Jawa tengah (63 tahun) dengan 13,776 kuota, DI Yogyakarta (66 tahun) dengan 1427 kuota, Jawa Timur (69 tahun) dengan 15, 956 kuota, Banten (53 tahun) dengan 5316 kuota, Kota Bogor (43 tahun) dengan 510 kuota, Kab Bekasi (59 tahun) dengan 1725 kuota, DKI Jakarta (54 tahun) dengan 3940 kuota

Untuk kuota terbanyak berada di provinsi Jawa timur sebayak15.956 orang dan Tawa Tengah sebanyak 13.776 kuota. Lalu untuk kuota terkecil ada di Kabupaten Maybrat 2 orang, Kabupaten Tambrauw 3 orang, Kabupaten Maluku Barat Daya 3 orang, dan Kabupaten Mahakam Ulu 5 orang. Sementara untuk pendaftar terbanyak berada di Jawa Timur yakni sekitar 1.091.599 orang dan pendaftar terkecil di Kabupaten Maybrat sebanyak 18 orang.

Kasubdit Siskohat Ditjen PHU Hasan Afandi menjelaskan mundurnya estimasi keberangkatan disebabkan adanya bilangan pembagi daftar tunggunya yang didasarkan pada kuota haji tahun berjalan.

“Estimasi keberangkatan selalu menggunakan angka kuota tahun terakhir sebagai angka pembagi. Tahun ini kebetulan kuota haji Indonesia hanya 100.051 atau sekitar 46% dari kuota normal tahun-tahun sebelumnya,” kata Hasan Afandi dikutip dalam keterangan resminya, Kamis,(16/06/2022)



Pria yang kini menjabat sebagai Kabid Siskohat di Kantor Urusan Haji Jeddah ini mengatakan sebelum ada kepastian kuota penyelenggaraan haji 1443 H pada pertengahan Mei 2022. Maka bilangan asumsi yang digunakan sebagai bilangan pembagi masih menggunakan kuota berdasarjan MoU penyelenggaraan haji 2020 (pada akhirnya ada kebijakan membatalkan keberangkatan karena pandemi Covid-19), yaitu 210 ribu.

sejak ada kepastian bahwa kuota haji 1443 H adalah sekitar 100ribu, maka bilangan pembaginya mengalami penyesuaian. "Hal inilah yang secara otomatis menyebabkan estimasi keberangkatan semakin lama. Sebab, ketika kuota turun, maka otomatis estimasi keberangkatan akan naik,” ujar dia.
(muh)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
12 Poin Efisiensi Anggaran...
12 Poin Efisiensi Anggaran Kemenag, Nomor 11 Perjalanan Dinas Menag-Wamenag Pakai Kelas Ekonomi
Muhammadiyah Dukung...
Muhammadiyah Dukung BP Haji Selenggarakan Haji Lebih Baik
Apa Itu Asta Protas,...
Apa Itu Asta Protas, Menag: Isinya Program Kemenag Berdampak
Pendaftaran Bantuan...
Pendaftaran Bantuan untuk Masjid dan Musala 2025 Dibuka, Begini Caranya
Menag Apresiasi Ary...
Menag Apresiasi Ary Ginanjar Pelopori Konseling Berbasis AI Talent DNA untuk Guru BK Madrasah
Sidang Isbat 1 Syawal...
Sidang Isbat 1 Syawal 1446 H Digelar 29 Maret 2025, Akankah Idulfitri Bareng Muhammadiyah?
Kembangkan Talenta Berbasis...
Kembangkan Talenta Berbasis AI, Kemenag-ESQ Latih Guru BK Madrasah
38 Bhikkhu dari Bangkok...
38 Bhikkhu dari Bangkok Bakal Jalan Kaki ke Candi Borobudur di International Thudong 2025
BPKH Bersama BPS-BPIH...
BPKH Bersama BPS-BPIH Perkuat Sinergi Tingkatkan Pelayanan Haji Indonesia
Rekomendasi
Ikan Berkepala Gumpalan...
Ikan Berkepala Gumpalan Ditemukan di Antara 27 Spesies Baru di Peru
Film John Wick 5 Dilanjutkan...
Film John Wick 5 Dilanjutkan Tanpa Keanu Reeves, Benar-benar Mati di Chapter 4?
Donald Trump: Tidak...
Donald Trump: Tidak Ada yang Mengusir Rakyat Palestina dari Gaza
Berita Terkini
Presiden Bakal Umumkan...
Presiden Bakal Umumkan Tunjangan Guru ASN Langsung ke Rekening
38 menit yang lalu
Menkomdigi Sebut Status...
Menkomdigi Sebut Status Seskab Berlandaskan Kewenangan Konstitusional
1 jam yang lalu
Ahok Penuhi Panggilan...
Ahok Penuhi Panggilan Kejagung: Apa yang Saya Tahu Akan Saya Sampaikan!
1 jam yang lalu
Daftar Lengkap 10 Kapolda...
Daftar Lengkap 10 Kapolda Baru pada Mutasi Polri Maret 2025, Ini Nama-namanya
2 jam yang lalu
Mutasi Polri Maret 2025:...
Mutasi Polri Maret 2025: Irjen Rusdi Hartono Jabat Kapolda Sulsel, Brigjen Mardiyono Kapolda Bengkulu
3 jam yang lalu
Daftar Polwan Baru Jabat...
Daftar Polwan Baru Jabat Kapolres pada Mutasi Polri Maret 2025, Ini Nama-namanya
3 jam yang lalu
Infografis
HGU 100 Tahun Dipermasalahkan,...
HGU 100 Tahun Dipermasalahkan, UU IKN Digugat Warga Dayak ke MK
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved