Menag Apresiasi Ary Ginanjar Pelopori Konseling Berbasis AI Talent DNA untuk Guru BK Madrasah
loading...

Menag Nasaruddin Umar mengapresiasi UAG University dan ESQ yang memberikan Pelatihan Konseling Berbasis AI Talent DNA Bagi Guru BK di Lingkungan Madrasah Aliyah (MA). Foto: Ist
A
A
A
JAKARTA - Sebagai langkah awal mewujudkan program Sejuta Pelajar Bertalenta, Kementerian Agama (Kemenag) bekerja sama dengan UAG University dan ESQ memberikan pembekalan melalui Pelatihan Konseling Berbasis AI Talent DNA Bagi Guru Bimbingan Konseling (BK) di Lingkungan Madrasah Aliyah (MA). Kegiatan berlangsung di Menara 165, Cilandak, Jakarta Selatan, Kamis (6/3/2025).
Giat ini mendapat apresiasi dari Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar. Pelatihan guru BK madrasah sangat penting agar para pendidik mampu memetakan talenta siswanya sejak dini sehingga mudah diarahkan ke depan.
Baca juga: Kembangkan Talenta Berbasis AI, Kemenag-ESQ Latih Guru BK Madrasah
“Dahsyat sekali kerja sama ini. Dengan alat yang canggih, ESQ dan UAG University menampilkan AI Talent DNA, sehingga kecanggihan teknologi dapat mengembangkan pendidikan keagamaan,” ujar Nasaruddin.
Menurut Imam Besar Masjid Istiqlal ini, Artificial Intelligence (AI) ini masih diwacanakan orang, tapi atas kerja sama ini Kemenag sudah melaksanakannya terlebih dahulu dan mendemonstrasikan.
“Saya juga memberikan apresiasi kreativitas yang dilakukan, ini semuanya tentu luar biasa. Apalagi datang dari berbagai daerah. Saya juga kaget. Saya pikir hanya Jabodetabek saja, tapi ternyata ada yang dari Papua dan dari Aceh. Ini dahsyat,” ungkapnya.
Dia berharap kerja sama ini bisa terus dilanjutkan mengingat manfaatnya sungguh luar biasa. “Kepada seluruh peserta yang hadir pada kesempatan ini, ini Lailatul Qadar buat Anda semua. Jadi bisa mendapatkan materi yang sangat canggih dari ESQ yang menampilkan sesuatu yang sangat baru,” ucapnya.
Giat ini mendapat apresiasi dari Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar. Pelatihan guru BK madrasah sangat penting agar para pendidik mampu memetakan talenta siswanya sejak dini sehingga mudah diarahkan ke depan.
Baca juga: Kembangkan Talenta Berbasis AI, Kemenag-ESQ Latih Guru BK Madrasah
“Dahsyat sekali kerja sama ini. Dengan alat yang canggih, ESQ dan UAG University menampilkan AI Talent DNA, sehingga kecanggihan teknologi dapat mengembangkan pendidikan keagamaan,” ujar Nasaruddin.
Menurut Imam Besar Masjid Istiqlal ini, Artificial Intelligence (AI) ini masih diwacanakan orang, tapi atas kerja sama ini Kemenag sudah melaksanakannya terlebih dahulu dan mendemonstrasikan.
“Saya juga memberikan apresiasi kreativitas yang dilakukan, ini semuanya tentu luar biasa. Apalagi datang dari berbagai daerah. Saya juga kaget. Saya pikir hanya Jabodetabek saja, tapi ternyata ada yang dari Papua dan dari Aceh. Ini dahsyat,” ungkapnya.
Dia berharap kerja sama ini bisa terus dilanjutkan mengingat manfaatnya sungguh luar biasa. “Kepada seluruh peserta yang hadir pada kesempatan ini, ini Lailatul Qadar buat Anda semua. Jadi bisa mendapatkan materi yang sangat canggih dari ESQ yang menampilkan sesuatu yang sangat baru,” ucapnya.
Lihat Juga :