Heri Budianto: Kandidat Cawapres Terkuat Survei Poltracking Dekat dengan Partai Perindo

JAKARTA - Ketua DPP Partai Persatuan Indonesia ( Perindo ) Bidang Politik dan Kebijakan Publik Heri Budianto menyebut, kandidat Calon Wakil Presiden (Cawapres) yang tengah mencuat di jajaran atas survei Poltracking sudah tak asing di telinga Partai Perindo. Pasalnya, salah satu nama tersebut, sudah sejak lama dekat dengan partai berlogo burung garuda.

Pria yang kerap disapa Herbud itu mengatakan, terdapat hal menarik dari nama-nama dalam survei yang dicetuskan Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda. Hal itu, disebabkan karena dari nama tersebut, terdapat nama yang tengah berkomunikasi intens dengan Perindo.

"Saya tersenyum ketika Mas Hanta menyebutkan nama nama itu dan nama-nama itu yang juga sangan intens tadi melakukan komunikasi politik pada Partai Perindo," ujar Herbud, dalam acara bertajuk 'Cawapres Penyokong Suara Pilpres 2024', Kamis (9/6/2022).



Lebih lanjut, Herbud menuturkan, partai Perindo tengah menyiapkan segala langkah guna memeriahkan Pilpres 2024 nanti. Hal itu, kata Herbud sebagai bentuk pembuktian kepada masyarakat Perindo tak hanya mau menjadi penonton pada kontestasi Pilpres nanti.



"Nah apakah itu langkah-langkah politik yang dilakukan adalah membangun komunikasi politik dengan tokoh-Tokoh itu, yang muncul dalam survei poltracking pada saat ini, baik itu di jajaran presiden atau calon wakil presiden. Dan tadi saya sampaikan di jajaran wakil presiden pun nama-nama yang sangat intens berkomunikasi dengan kami itu mendapatkan posisi atau preferensi publik yang sangat baik," ucap Herbud.

Seperti diketahui, Lembaga Survei Poltracking Indonesia membuat daftar 10 nama yang mempunyai elektabilitas tinggi sebagai calon wakil presiden. Hal itu diungkapkan dalam rilis yang berjudul "Proyeksi Kandidat Kuat Kandidasi Pilpres 2024" itu dilakukan pada 16-22 Mei 2022.

Hasilnya, dua nama Menteri Kabinet Indonesia Maju, mencuat di urutan dua teratas, yakni Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno 15,5% dan Menteri BUMN Erick Thohir 12,4%.

Disusul Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan 11,7%, Ridwan Kamil 8,1%, dan Puan Maharani 6,8%. Berikutya Khofifah Indar Parawansa 4,9%, Airlangga Hartarto 4,5%, Andika Perkasa 2,8%, Mahfud MD 2,2%, dan Muhaimin Iskandar 0,7%.