Jokowi Hadiri Peresmian Masjid At-Taufiq, Megawati: Seneng Banget
loading...
Jokowi kembali bertemu dengan Megawati Soekarnoputri ada peresmian Majid At-Taufiq di Jakarta Selatan. Foto/Setpres
A
A
A
JAKARTA - Kehadiran Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) pada peresmian Mesjid At Taufiq di Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (8/6/2022) membuat Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri berbahagia. Dia mengaku senang melihat Jokowi bisa hadir. “Ya seneng banget,” ujar Presiden RI ke-5 itu.
Seperti diketahui, hubungan Megawati dengan Jokowi diisukan renggang gara-gara persaingan perebutan tiket capres PDIP. Sementara sebagian besar struktur PDIP menginginkan Puan Maharani sebagai capres, belakagan ada gelagat Jokowi meng-endorse Ganjar Pranowo.
Hal ini terbaca ketika Jokowi menghadiri Rapat Kerja Nasional V Pro Jokowi (Projo) di Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (21/5/2022). Jokowi yang merupakan kader PDIP organisasi relawan pendukungnya itu tidak terburu-buru berbicara capres karena pemerintah fokus mengatasi pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19.
Namun pernyataan Jokowi dalam acara tersebut dianggap sinyal dukungan terhadap Ganjar yang ikut hadir saat itu. "Kalau soal politik jangan kesusu sek. Jangan tergesa-gesa. Meskipun mungkin yang kita dukung ada disini. Sudah dibilang jangan tergesa-gesa. Ojo kesusu," kata Jokowi ketika itu.
Dalam kesempatan peresmian Masjid At-Taufiq itu pun Megawati meminta media tidak menggoreng hubungannya dengan Jokowi. "Ini koreksi, kalau mau ditulis silakan. Adik ini jangan kalah sama wartawan zaman ayah saya, meskipun ada perbedaan, selalu melalui kode etik jurnalistik," tutur Megawati.
Hal yang sama pun disampaikan Jokowi. Dia menegaskan hubungannya dengan Megawati Soekarnoputri baik-baik saja, seperti layaknya hubungan ibu dan anak.
“Ibu Mega seperti ibu saya sendiri, saya sangat sangat, sangat menghormati beliau, ibu Mega. Dan hubungan anak dan ibu ini hubungan batin. Saya sangat hormat kepada beliau. Kemudian kalau dalam perjalanan panjang, kadang-kadang ada perbedaan antara anak dan ibu, wajar saja,” kata Jokowi. Widodo.
Seperti diketahui, hubungan Megawati dengan Jokowi diisukan renggang gara-gara persaingan perebutan tiket capres PDIP. Sementara sebagian besar struktur PDIP menginginkan Puan Maharani sebagai capres, belakagan ada gelagat Jokowi meng-endorse Ganjar Pranowo.
Hal ini terbaca ketika Jokowi menghadiri Rapat Kerja Nasional V Pro Jokowi (Projo) di Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (21/5/2022). Jokowi yang merupakan kader PDIP organisasi relawan pendukungnya itu tidak terburu-buru berbicara capres karena pemerintah fokus mengatasi pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19.
Namun pernyataan Jokowi dalam acara tersebut dianggap sinyal dukungan terhadap Ganjar yang ikut hadir saat itu. "Kalau soal politik jangan kesusu sek. Jangan tergesa-gesa. Meskipun mungkin yang kita dukung ada disini. Sudah dibilang jangan tergesa-gesa. Ojo kesusu," kata Jokowi ketika itu.
Dalam kesempatan peresmian Masjid At-Taufiq itu pun Megawati meminta media tidak menggoreng hubungannya dengan Jokowi. "Ini koreksi, kalau mau ditulis silakan. Adik ini jangan kalah sama wartawan zaman ayah saya, meskipun ada perbedaan, selalu melalui kode etik jurnalistik," tutur Megawati.
Hal yang sama pun disampaikan Jokowi. Dia menegaskan hubungannya dengan Megawati Soekarnoputri baik-baik saja, seperti layaknya hubungan ibu dan anak.
“Ibu Mega seperti ibu saya sendiri, saya sangat sangat, sangat menghormati beliau, ibu Mega. Dan hubungan anak dan ibu ini hubungan batin. Saya sangat hormat kepada beliau. Kemudian kalau dalam perjalanan panjang, kadang-kadang ada perbedaan antara anak dan ibu, wajar saja,” kata Jokowi. Widodo.
(muh)
Explore More