Komaruddin enggan tanggapi larangan bedah buku soal Anas

Rabu, 25 September 2013 - 16:33 WIB
Komaruddin enggan tanggapi larangan bedah buku soal Anas
Komaruddin enggan tanggapi larangan bedah buku soal Anas
A A A
Sindonews.com - Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta Komaruddin Hidayat, enggan menjelaskan alasan pihak kampusnya melarang bedah buku yang mengisahkan tentang mantan Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum.

Saat ditanya wartawan usai mengisi diskusi mingguan yang diselenggarakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Komaruddin terlihat menghindar saat ditanya soal bedah buku Anas Urbaningrum yang beberapa waktu lalu sempat akan digelar di kampusnya.

"Ah, enggak lah. Itu lagi," kata singkat Komaruddin, di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (25/9/2013).

Beberapa wartawan yang penasaran dengan aksi "ogah-ogahan" Komaruddin terus mencecar dengan pertanyaan yang sama. "Pak, jadi kenapa buku Anas dilarang, pak? Pak, kenapa dilarang di UIN?," celetuk salah seorang wartawan.

Mendengar pertanyaan wartawan yang bertubi-tubi, Komaruddin terlihat buru-buru langsung masuk ke dalam mobilnya. Saat di dalam mobil yang masih terbuka pintunya, Komaruddin pun memilih diam.

Sebelumnya, buku karangan penulis Mamun Murod Albarbasy berjudul 'Anas Urbaningrum Tumbal Politik Cikeas' yang sedianya akan dibedah oleh Mahasiswa Jurusan Hubungan Internasional (HI) Fakultas Fisip UIN Jakarta oleh beberapa narasumber, batal dilaksanakan setelah pihak kampus akhirnya tak mengizinkan diskusi dan bedah buku tersebut digelar di kampusnya.

Informasi yang dihimpun, alasan pencabutan izin bedah buku tersebut diduga terkait kondisi politik yang tengah terjadi di tanah air. Tetapi menurut Wakil Dekan Fakultas FISIP UIN Jakarta, larangan itu disebabkan karena buku tersebut tergolong kurang ilmiah.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5245 seconds (0.1#10.140)